Penelitian ini mengenai penggunaan permainan edukatif-puzzle gambar untuk peningkatan kemampuan konsentrasi anak ADHD. Penelitian ini menggunakan metode SSR (single subject research).Subjek dalam penelitian ini adalah seorang anak ADHD yang bersekolah di SPLB-C YPLB CIPAGANTI.Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh data mengenai penggunaan permainan edukatif-puzzle gambar untuk peningkatan kemampuan konsentrasi anak ADHD. Tahap pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan desain A-B-A yang terdiri dari tiga tahap yaitu baseline-1 (A-1), intervensi (B), danbaseline-2 (A-2). Pada tahapan baseline-1 kemampuan konsentrasi subjek Trrendah terlihat dari kemampuan subjek yang hanya mampu berkonsentrasi dalam waktu singkat ketika subjek diberikan tugas, maka dari itu subjek diberikan intervensi dengan menggunakan permainan edukatif-puzzle gambar. Hasil yang ditunjukan setelah dilakukannya intervensi, subjek Trmengalami peningkatan dalam kemampuan konsentrasinya. Peningkatan kemampuan konsentrasi subjek Trterlihat dari adanya peningkatan waktu konsentrasi pada subjek Trketika mengerjakan tugas yang diberikan. Peningkatan juga terlihat dari data yang telah terkumpul yaitu adanya peningkatan dalam mean level pada penelitian ini. Mean level pada A-1 yaitu 14, mean level B yaitu 25,375, dan mean level pada tahap A-2 yaitu 38. Berdasarkan hasil dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa penggunaan permainan edukatif-puzzle gambar dapat meningkatkan kemampuan konsentrasi anak ADHD, sehingga permainan edukatif-puzzle gambar dapat dijadikan sebagai salah satu latihan untuk meningkatkan kemampuan konsentrasi pada anak ADHD di sekolah maupun di rumah.udKata kunci :puzzle gambar untuk konsentrasi anak ADHD
展开▼