Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran secara objektif tentang ada tidaknya perbedaan yang signifikan antara kemampuan siswa dalam membaca kritis tajuk rencana atau teks editorial kelas eksperimen dengan menggunakan metode ECOLAdan kelas kontrol dengan metode ceramah. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 16 Bandung ajaran tahun 2015/2016. Sampel dalam penelitian ini adalah dua kelas yang dipilih secara purposive sampling, yakni pertimbangan dalam mengambil sampel tersebut, disebabkan kelas VIII G dan VIII H memiliki rata-rata nilai yang hampir sama dalam pembelajaran bahasa Indonesia dilihat dari Ujian Tengah Semester. Kelas yang digunakan adalah kelas VIII H sebagai kelas eksperimen dan kelas VIII G sebagai kelas kontrol. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen kuasi dengan desain penelitian Nonequivalent Control Group Design. Pada desain ini dilakukan tes awal dan tes akhir di kelas eksperimen dan kelas kontrol. Pengolahan data dilakukan uji realibilitas antar penimbang, uji normalitas, homogenitas, dan hipotesis. Berdasarkan hasil penelitian, didapatkan bahwa nilai rata-rata kelas eksperimen lebih tinggi daripada nilai rata-rata kelas kontrol. Rata-rata nilai tes awal kelas eksperimen yaitu 63 dan nilai rata-rata tes akhir 82. Sedangkan rata-rata nilai tes awal kontrol yaitu 54 dan rata-rata nilai tes akhir 66. Berdasarkan perolehan nilai tersebut didapatkan perbedaan nilai rata-rata kelas eksperimen 19 dan perbedaan nilai rata-rata kelas kontrol yaitu 13. Berdasarkan hasil pengujian hipotesis diperoleh nilaithitung= 5,01>ttabel = 1,99866, maka Ho ditolak dan Ha diterima. Hal ini menunjukkan bahwa metode ECOLA berpengaruh dan dapat digunakan dalam pembelajaran membaca kritis tajuk rencana. ;--- This research aims toget the objective informationwhether there is a significance differences or not between students’ abilityin editorial critical reading text in an experimental class using ECOLA methodwith a control class using lecture method. The population of the research are all students of VIII grade class of16 Junior High School of Bandung in 2015/2016 school year.The sample are two classes of students which are selected through purposive sampling, consideringG and H class have a same average scoresin Indonesia Language subject,taken from Mid-Semester Test score. The H class was the experimental classand the G class control. The research utilizes a quasi-experimental methodwithNonequivalent Control Group Designwith a pre and a post-test. Reliability test was employed between counselor, normalcy test, homogenates, andhypothesis. The result shows that the average score of experimental classis higher than the control class. The experimental class’ average pre-test score was 63 the post-test was 82 whilethe control class’ average pre-test score was 54 andpost-test score was 66. The difference between pre and post-test of experimental class was 19 and control class was 13. Hypothesis test result shows thatthitung = 5,01>ttabel= 1,99866, then Hois rejectedand Hais accepted. It concludes thatECOLAis influential and implementable in editorial critical reading.
展开▼
机译：这项研究的目的是获得客观的图片，说明学生使用ECOL方法阅读关键的编辑计划或实验课的社论文本与对照课程和讲课方法的阅读能力之间是否存在显着差异。本研究的人群均为2015/2016年SMP Negeri 16 Bandung的八年级学生。本研究中的样本是通过有目的抽样选择的两个类别，即在抽样时要考虑的，因为从中期考试来看，八年级和八年级的印尼语学习平均值几乎相同。所使用的等级为实验等级为VIII H，作为对照等级为VIIIG。本研究采用准实验方法进行非等效对照组设计研究。在此设计中，初始和最终测试在实验班和控制班进行。在称重可靠性测试，正态性测试，同质性和假设之间进行数据处理。根据研究结果，发现实验等级的平均值高于对照等级的平均值。实验类的平均初始测试分数为63，最终测验的平均值为82.而对照组的平均初始测试分数为54，平均最终测验分数为66.基于这些值的获得，获得了实验类平均值的差异19和对照组的平均值之差为13。根据测试结果，假设得出的值= 5.01> t table = 1.99866，则Ho被拒绝，Ha被接受。这表明ECOLA方法具有影响力，可用于编辑批判性阅读学习。 ； ---本研究旨在在使用ECOLA方法的实验班学生与使用演讲方法的控制班学生在编辑批判性阅读文本的能力之间存在显着差异时获得客观信息。研究人群均为2015/2016学年万隆16所初中八年级学生，样本是通过有目的抽样选择的两个班级的学生，考虑到G和H级在印尼语言中的平均得分相同主题，取自期中考试成绩。 H班是实验班，G班是控制班。该研究采用准实验方法，并在非等价对照组设计中进行了前测和后测。在辅导员，常态检验，匀浆和假设之间进行了可靠性检验。结果表明，实验班的平均得分高于对照组。实验班的“测试前平均分”为63，测试后的平均得分为82，而对照组的测试前平均分为54，测试后的得分为66。实验班的测试前和测试后的差异为19类别为13。假设检验结果表明t = 5.01> t table = 1.99866，则Hois拒绝了，Hais接受了。结论是，ECOLA具有影响力，并在社论式的批判性阅读中得到实施。
展开▼
