首页> 外文OA文献 >Peningkatan dan Perbaikan Kualitas Produk 'Sepatu' dengan Menggunakan Siklus Dmaic pada Six Sigma di CV. X Mojokerto
【2h】

Peningkatan dan Perbaikan Kualitas Produk 'Sepatu' dengan Menggunakan Siklus Dmaic pada Six Sigma di CV. X Mojokerto

机译:用简明六西格玛的Dmaic循环改进和提高“鞋”产品质量。 X mojokerto

代理获取
本网站仅为用户提供外文OA文献查询和代理获取服务,本网站没有原文。下单后我们将采用程序或人工为您竭诚获取高质量的原文,但由于OA文献来源多样且变更频繁,仍可能出现获取不到、文献不完整或与标题不符等情况,如果获取不到我们将提供退款服务。请知悉。

摘要

Di tengah persaingan bisnis yang semakin ketat, kualitas menipakan salah satu faktorudyang sangat penting bagi sebuah perusahaan untuk bertahan hidup. Cv X merupakan salah stuudperusahaan yang menghasilkan produk sepatui, dimana kualitas produk tanpa cacat atau zerouddefect adalah sangat diharapkan oleh konsumen. Akan tetapi masih banyak ditemukanudpenyimpangan - penyimpangan kualitas, sehingga dapat mempengaruhi perfomansi dari produkudyang dihasilkan.udPenelitian ini difokuskan pada produk sepatu dengan merk "Precise" dengan modeludBercelona. Berdasarkan permasalahan yang dihadapi, maka tujuan dari penelitian ini adalahudmengidentifikasikan karakteristik produk yang sesuai dengan kebutuhan konsumen,udmenganalisa baseline kinerja, menentukan target yang ingin dicapai oleh perusahaan danudmengidentifikasikan faktor - faktor penyebab terjadinya kecacatan produk. Untuk itu dalamudpenelitian ini permasalahan yang diangkat adalah bagaimana meningkatkan dan memperbaikiudkualitas produk "sepatu" dengan menggunakan siklus DMAIC (Define, Measure. Analyze,udImprove, Control) pada Six Sigma.udPada tahap define dapat didefinisikan karakteristik kualitas untuk masing - masingudsub proses. Untuk sub proses cutting karakteristiknya adalah ukuran pemotongan, kualitasudpemotongan, kondisi bahan dan kondisi pisau potong. Proses stitching karakteristiknya adalahudkerapian jahitan, kebersihan jahitan, ukuran jahitan, benang harus terkunci / jahitan terkunci,udjarak dan jumlah jahitan, sedangkan untuk proses assembly karakteristiknya adalah kualitasudpengeleman, penempelan outsole dan upper kurang kuat, kesamaan bagian ujung sepatu,udkesamaan kedudukan dan ketinggian sepatu, kesesuaian ukuran upper antara kiri dan kanan danudkebersihan sepatu. Pada tahap measure dilakukan pengukuran baseline kinerja saat ini, danudproses yang memiliki kecacatan paling tinggi adalah proses stitching dengan nilai DPMOudsebesar 23.217 dan nilai Kapabilitas Sigmanya sebesar 3,50 Sigma diikuti oleh proses assemblyuddengan nilai DPMO sebesar 19.900 dan nilai kapabilitas Sigmanya sebesar 3,56 Sigma danudproses yang memiliki kecacatan paling rendah adalah proses cutting dengan nilai DPMOudsebesar 17.857 dan nilai kapabilitas Sigmanya sebesar 3,60 Sigma. Target kinerja ditentukanuddengan jalan mengurangi baseline kinerja DPMO sebesar 5,8 % dari jumlahh baseline kinerjaudDPMO, karena produk yang dihasilkan oleh penrusahaan telah melebihi jumlah order sebanyakud5,8 %, sehingga target kinerja untuk masing - masing sub prows adalah menurunkan DPMOudsebesar 5,80 % dan meningkatkan kapabilitas Sigmanya sebesar 0,83 % untuk proses cuttin,udtnenuntnkan DPMO sebesar 5.79 % dan meni ngkatkan kapabilitas Sigmanya sebesar 0,57 %uduntuk proses, stitching, menurunkan DPMO sebesar x,79 % dan meningkatkan kapabilitasudSigmanya sebesar 0.84 % untuk proses assembly. Pada tahap analyze ditemukan faktorudpenyebab terjadinya defect, pada tahap improve ditetapkan rencana tindakan untuk mengurangiuddan menghilangkan defect, pada tahap control dibuat mekanisme kontrol.udHasil dan penelitian ini diperoleh suatu hasil mekanisme sistem kontrol terhadapudproses produksi sehingga dapat mengurangi penyebab timbulnva cacat produk pada prosesudproduksi mendatang dan diharapkan dapat memberikan keuntungan yang lebih baik bagiudperusahaan.
机译:在日益激烈的商业竞争中,质量是公司生存的最重要因素之一。 Cv X是生产鞋子的公司之一,消费者高度期望其产品质量无缺陷或零影响。但是,仍然存在很多质量偏差,因此会影响所生产产品的性能,这项研究的重点是Belmond型号的“ Precise”鞋类产品。基于面临的问题,本研究的目的是确定符合消费者需求的产品特征,分析性能基准,确定公司要实现的目标以及确定导致产品缺陷的因素。因此,在这项研究中提出的问题是如何使用六西格码的DMAIC(定义,测量,分析,分析,控制)周期来改善和改善“鞋”产品的质量。在定义阶段,为每种鞋定义质量特征-每个子流程。对于切割子过程,特征是切割尺寸,切割质量,材料状况和切割刀状况。缝合过程的特征是缝合,针迹的清洁度,针迹的大小,必须锁定的线/针迹的锁定,针迹的距离和数量,而组装过程的特征是胶合的质量,外底和鞋帮的附着力不够强,鞋端的相似性,根据鞋子的位置和高度,左右鞋帮的大小以及鞋子的清洁程度。在测量阶段,将测量当前性能基准测量,并且缺陷最多的过程是拼接过程,DPMO值为23,217,Sigma Capability值为3,50 Sigma,然后是组装过程,DPMO值为19,900,Sigma能力值为23,217。最大残差为3.56 Sigma的切削工艺是DPMO值为17,857的切削工艺,而Sigma的能力为3.60 Sigma。绩效目标是通过将DPMO绩效基准从PMPM的总体绩效基准降低5.8%来确定的,因为该公司生产的产品已超出订单数量ud5.8%,因此每个子队列的绩效目标都应降低DPMO为5.80%,对角质素处理的Sigma能力增加0.83%,DPMO完成5.79%,Sigm能力的处理,缝合增加0.57%,Sigm能力减少x,79%和将组装过程的算法能力提高0.84%。在分析阶段,发现导致缺陷的因素,在改进阶段,消除了减少缺陷的行动计划,在控制阶段制定了控制机制,结果并研究了生产过程的控制系统机制,以减少出现问题的原因。产品在未来的生产过程中存在缺陷,并有望为公司带来更好的利润。

著录项

  • 作者

    Rusindiyanto -;

  • 作者单位
  • 年度 2008
  • 总页数
  • 原文格式 PDF
  • 正文语种 {"code":"id","name":"Indonesian","id":20}
  • 中图分类

相似文献

  • 外文文献
  • 中文文献
  • 专利

客服邮箱:kefu@zhangqiaokeyan.com

京公网安备:11010802029741号 ICP备案号:京ICP备15016152号-6 六维联合信息科技 (北京) 有限公司©版权所有
  • 客服微信

  • 服务号