首页>
外文OA文献
>PENGEMBANGAN MODEL REKAYASA MITIGASI BENCANA GEOLOGIudBERORIENTASI PADA EMERGENCY PREPAREDNESS DAN DISASTERudAWARENESS UNTUK MENUMBUHKAN KARAKTER TANGGAP BENCANAudDALAM PEMBELAJARAN IPA DI SEKOLAH DASAR
【2h】
PENGEMBANGAN MODEL REKAYASA MITIGASI BENCANA GEOLOGIudBERORIENTASI PADA EMERGENCY PREPAREDNESS DAN DISASTERudAWARENESS UNTUK MENUMBUHKAN KARAKTER TANGGAP BENCANAudDALAM PEMBELAJARAN IPA DI SEKOLAH DASAR
Pada dasarnya penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengembangkan modeludrekayasa mitigasi bencana berorientasi pada emergency preparedness dan disasterudawareness, (2) mengembangkan buku pegangan guru bermuatan IPA (tematik) yangudberorientasi pada emergency preparedness dan disaster awareness yanguddiintegrasikan dalam pembelajaran di SD wilayah rawan bencana, (3) mendesainudstrategi belajar dengan pendekatan kearifan lokal, dalam upaya meningkatkanudpengetahuan dan kesadaran masyarakat yang tinggal di sekitar gunung api tentangudpotensinya, baik yang negatif (bahaya), maupun yang positif (sumberdaya).udMetode penelitian yang digunakan adalah Research and Development (R&D)uddengan menggunakan Empat Fase Perancangan Pengajaran Model Prosedural yanguddiadaptasi dari ‘Four-D’s Model of instructional design’ dari Thiagarajan. Dalamudmodel prosedural ini dikenal 4 (empat) fase pengembangan yakni: (1) definisi (define),ud(2) desain (design), (3) pengembangan (develop), dan (4) ujicoba (disseminate).udSebagai populasi adalah seluruh guru sekolah dasar maupun lembaga penyelenggaraudpendidikan dasar dan selanjutnya disesuaikan secara situasional melihat sekolah manaudyang yang berada di area terdampak erupsi gunung Merapi baik secara langsungudmaupun tidak langsung. Sampel diambil secara purpossive random samplingudHasil yang telah dicapai pada tahun pertama ini adalah: 1) Telah berhasiluddikembangkan model mitigasi bencana yang berorientasi pada emergencyudpreparedness dan disaster awareness untuk diterapkan di sekolah kawasan bencana; 2)udPengembangan buku pegangan guru SD bermuatan IPA yang berorientasi padaudemergency preparedness dan disaster awareness untuk dapat digunakannya sebagaiudrekayasa mitigasi bencana telah berhasil dikembangkan 75%. Finalisasi berupaudimplementasi di kelas akan dilakukan pada tahun kedua; 3) Telah dihasilkan desainudstrategi belajar mengajar yang dapat menumbuhkan karakter tanggap bencana untukudmengoptimalkan pemahaman siswa SD terkait resiko bencana gunung api.
展开▼