首页> 外文OA文献 >Pertumbuhan Dan Produktivitas Jamur Tiram Putih (Pleurotus ostreatus) Pada Media Dengan Penambahan Limbah Pertanian Jerami Padi Dan Batang Jagung
【2h】

Pertumbuhan Dan Produktivitas Jamur Tiram Putih (Pleurotus ostreatus) Pada Media Dengan Penambahan Limbah Pertanian Jerami Padi Dan Batang Jagung

机译:在稻草和玉米秸秆中添加农业废料的培养基中白牡蛎蘑菇(平菇)的生长和生产力

摘要

Banyaknya limbah pertanian yang belum diopltimalkan pamanfaatannya. Limbah pertanian ini antara lain jerami padi dan batang jagung yang masih mengandung selulosa, hemiselulosa dan lignin, sehingga dapat digunakan sebagai inovasi penambahan media tanam dalam budidaya jamut tiram putih. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh media tanam dengan penambahan jerami padi dan batang jagung terhaap pertumbuhan dan produktifitas jamur tiram putih. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah rancangan acak lengkap (RAL) dua faktorial dengan 16 perlakuan media dan dua kali ulangan. Faktor pertama yaitu penambahan jerami padi (0gram, 50 gram, 100 gram dan 150 gram) dan faktor kedua yaitu penambahan batang jagung (0 gram, 310 gram, 360 gram dan 410 gram). Parameter yang diukur meliputi pertumbuhan miselium, muncul pin head pertama pada baglog, serta karakteristik produktivitas jamur meliputi berat basah dan jumlah badan buah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan jerami dan batang jagung tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan miselium, namun penambahan batang jagung berpengaruh terhadap munculnya pin head pertama pada baglog dan berat basah, sedangkan penambahan jerami padi berpengaruh terhadap jumlah tubuh buah. Hasil dari rata-rata munculnya pin head pertama pada baglog paling cepat pada perlakuan J1B2 yaitu 14 hari setelah baglog dilubangi, sedangkan paling lambat pada perlakuan JIB0 yaitu 21,5 hari setelah baglog dilubangi. Hasil rata-rata jumlah tubuh buah paling banyak pada perlakuan J2B1 yaitu 32,5 buah, sedangkan paling sedikit pada perlakuan J1B2 yaitu 9 buah. Hasil rata-rata berat segar paling tinggi pada perlakuan J1B1 yaitu 131,76 gram, sedangkan paling rendah pada perlakuan J1B0.
机译:尚未利用的农业废物数量。这些农业废料包括仍然含有纤维素,半纤维素和木质素的稻草和玉米秸秆,因此它们可以作为一种创新,在种植白牡蛎蘑菇中添加植物培养基。本研究旨在通过添加稻草和玉米秸秆来确定种植培养基对白牡蛎蘑菇生长和生产力的影响。这项研究是一项实验性研究,该研究中使用的设计是具有16种培养基处理和两次重复的完全因子完全随机设计(RAL)。第一个因素是添加稻草(0克,50克,100克和150克),第二个因素是添加玉米秸秆(0克,310克,360克和410克)。测得的参数包括菌丝体的生长,在长棍上出现的第一个针头,以及蘑菇生产力的特征,包括湿重和子实体数。结果表明,秸秆和玉米秸秆的添加不会影响菌丝体的生长,但是玉米秸秆的添加会影响巴格洛上的第一个针头的外观和湿重,而稻草的添加会影响子实体的数量。在J1B2处理中最快的是在Baglog穿孔后14天,在Baglog上出现的第一个针头平均出现的结果,而在JIB0处理中,最慢的是在Baglog穿孔后21.5天。 J2B1处理中最多的子实体平均为32.5个单位,而J1B2处理中最少的子实体为9个单位。 J1B1处理的鲜重最高产量为131.76克,而J1B0处理的鲜重最低。

著录项

  • 作者

    Indriyani Novita Dwi;

  • 作者单位
  • 年度 2014
  • 总页数
  • 原文格式 PDF
  • 正文语种 en
  • 中图分类

相似文献

  • 外文文献
  • 中文文献
  • 专利

客服邮箱:kefu@zhangqiaokeyan.com

京公网安备:11010802029741号 ICP备案号:京ICP备15016152号-6 六维联合信息科技 (北京) 有限公司©版权所有
  • 客服微信

  • 服务号