Penelitian ini berlatarbelakang rendahnya kemampuan kognitif pada anak usia dini di kelompok A PAUD Citra Islami Kota Serang. Salah satu penyebabnya adalah pembelajaran yang monoton, penggunaan media yang kurang sesuai, guru kurang kreatif dan inovatif dalam mengemas pembelajaran. Maka yang terjadi adalah pembelajaran kurang menarik, anak cepat bosan, dan tidak adanya pengalaman langsung yang didapat. Sehinggatema yang disampaikan oleh guru tidak bisa diterima dan dipahami oleh anak.Salah satu media yang digunakan oleh guru untuk meningkatkan kemampuan kognitif anak adalah APE kantong pintar. Metode penelitian yang digunakan adalah Tindakan Kelas, yang di laksanakan di KelompokA PAUD Citra Islami Kota Serang. Subjek penelitian ada 13 anak didik, terdiri dari 2 putra dan 11 putri. Peneliti menggunakan teknik observasi dan dokumentasi. Berdasarkan penelitian yang telah dilaksanakan, diperoleh data adanya peningkatan kemampuan kognitif anak usia dini melalui APE kantong pintar. Peningkatan tersebut dibuktikan mulai dari belum berkembang, mulaiberkembang, hingga berkembang sesuai harapan. Pada prasiklus diperoleh data kemampuan kognitif anak diketahui bahwa dari 13 jumlah anak yang ada, jumlah anak didik yang berkategori belum meningkat sejumlah 6 (46,15%), kategori mulai berkembang sejumlah 5 (38,46%), kategori berkembang sesuai harapan 2 (15,38%) dan kategori berkembang sangat baik belum ada. Pada siklus I, kategori mulai berkembang menjadi 6 (46,15%), kategori berkembang sesuai harapan menjadi 6 (46,15%) dan kategori berkembang sangat baik ada 1 (7,69%). Di siklus II kategori mulai berkembang menjadi 3 (23,07%), kategori berkembang sesuai harapan menjadi 5 (38,46%) dan kategori berkembang sangat baik sekitar 5 (38,46%). Disimpulkan bahwa alat permainan edukatif kantor pintar dan kemampuan kinerja guru dapat berpengaruh pada peningkatan kemampuan kognitif anak usia dini.
展开▼
