首页> 外文OA文献 >ANALISIS KOHESI DAN KOHERENSI WACANA TAJUK RENCANA SERTA PEMANFAATANNYA SEBAGAI ALTERNATIF BAHAN AJAR MATA KULIAH ANALISIS WACANA DI PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
【2h】

ANALISIS KOHESI DAN KOHERENSI WACANA TAJUK RENCANA SERTA PEMANFAATANNYA SEBAGAI ALTERNATIF BAHAN AJAR MATA KULIAH ANALISIS WACANA DI PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

机译:印度尼西亚共和国语言和文学研究计划作为棉兰州语言和文学教育研究计划中的话语分析计划教材讲课分析的替代材料的衔接和衔接分析

代理获取
本网站仅为用户提供外文OA文献查询和代理获取服务,本网站没有原文。下单后我们将采用程序或人工为您竭诚获取高质量的原文,但由于OA文献来源多样且变更频繁,仍可能出现获取不到、文献不完整或与标题不符等情况,如果获取不到我们将提供退款服务。请知悉。

摘要

Penelitian tentang analisis wacana tajuk rencana ini bertujuan menemukan karakteristik pemakaian peranti kohesi dan koherensi wacana tajuk rencana serta memperoleh alternatif bahan ajar berdasarkan pemanfaatan hasil analisis tersebut bagi pembelajaran mata kuliah analisis wacana bahasa Indonesia.ududPendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Sumber data penelitian ini adalah wacana tajuk rencana pada Koran Kompas yang terbit pada bulan Desember 2008 dengan teknik pengumpulan data menggunakan teknik dokumentasi, dan angket yang ditujukan kepada redaktur Kompas dan dosen.udud Berdasarkan hasil penelitian, kepaduan bentuk wacana TRK ditinjau dari referensi yang paling dominan, yaitu 1) berdasarkan letak acuan adalah endofora sebanyak (59%); 2) berdasarkan arah acuan adalah anaforis sebanyak (55%); dan 3) berdasarkan satuan lingual yang digunakan adalah pengacuan melalui pronomina persona I jamak sebanyak (36%). Dominannya penggunaan referensi ini memberi penjelasan bahwa pesan dalam TRK mudah untuk dipahami pembaca karena pembaca tidak perlu banyak mencari makna di luar teks. Selanjutnya, dominannya penggunaan deiksis persona I jamak sebanyak (36%), yaitu menjelaskan bahwa seakan-akan opini redaktur merupakan juga opini pembaca atau menggiring pembaca untuk setuju dengan pendapat yang terdapat pada tajuk rencana.ududDitinjau dari penggunaan peranti kohesi susbtitusi, maka substitusi yang paling dominan adalah substitusi klausa sebanyak (78%). Dominannya penggunaan substitusi klausa ini menciptakan hubungan antarkalimat yang terdapat pada wacana TRK lebih singkat dan efektif. Walaupun demikian, sifat singkat dan efektif tersebut tetap mempertahankan keterkaitan makna di dalamnya.ududDitinjau dari penggunaan peranti kohesi elipsis, maka elipsis yang paling dominan adalah elipsis nomina sebanyak (45%). Dominannya pemakaian elipsis nomina dalam TRK menciptakan efektivitas kalimat, efisiensi kalimat-mencapai nilai ekonomis pemakaian bahasa, mencapai kepaduan wacana, dan mengaktifkan pikiran pembaca terhadap hal-hal yang tidak diungkapkan dalam satuan bahasa.ududSelanjutnya, ditinjau dari penggunaan peranti kohesi konjungsi, maka konjungsi yang paling dominan adalah konjungsi koordinatif sebanyak (67%). Dominannya pemakaian peranti konjungsi koordinatif dalam TRK selain berfungsi untuk menciptakan efektivitas hubungan yang terjadi, juga untuk kepaduan bentuk dan keterkaitan makna.ududKemudian, ditinjau dari penggunaan peranti kohesi repetisi, maka repetisi yang paling dominan adalah repetisi epizeuksis (repetisi penuh) sebanyak (65%). Dominannya penggunaan peranti repetisi epizeuksis atau perulangan penuh berfungsi untuk menciptakan kepaduan bentuk dan keterkaitan, serta berperan pragmatis sebagai sebagai unsur penegas, penciptaan gaya bahasa, atau pengungkapan perasaan emosi.udud Karakteristik ciri keutuhan wacana tajuk rencana dan angket menjadi dasar dalam penyusunan isi materi sebagai bahan ajar dalam mata kuliah Analisis Wacana Bahasa Indonesia yang meliputi 1) pengertian wacana tajuk rencana, 2) penggolongan wacana tajuk rencana berdasarkan a. segi realitasnya, b. segi salurannya, c. segi seifatnya, d. segi langsung/tidaknya pengungkapan, e. segi pemakainnya, dan f. segi cara pemaparannya, dan 3) ciri keutuhan wacana tajuk rencana ditinjau dari aspek kohesi meliputi referensi, substitusi, elipsis, konjungsi, dan repetisi, serta dari aspek koherensi meliputi hubungan makna amplikatif, kausalitas, dan penambahan
机译:这篇关于社论语篇分析的研究旨在发现使用衔接手段的特点和社论语篇的连贯性,并根据分析结果来学习印尼语篇分析课程,从而获得替代教材。 Ud ud本研究采用的定性方法是描述方法。这项研究数据的来源是2008年12月发表在Kompas报纸上的社论话语,其中介绍了使用文献技术的数据收集技术,以及针对Kompas编辑和讲师的问卷调查。最主要的,即1)基于参考位置,是内膜一样多(59%); 2)根据参考的方向是指照的多达(55%); 3)根据所使用的语言单位,是通过多个角色代词(36%)进行引用。该参考文献的主要用法说明了TRK中的消息易于读者理解,因为读者无需在文本之外寻找太多含义。此外,使用多种角色扮演的优势高达(36%),这说明编辑的观点似乎也是读者的观点,或者使读者同意社论中包含的观点。 Ud ud从使用替代内聚装置的角度判断,然后最主要的替换是从句替换(78%)。替代条款的使用占主导地位,在TRK话语中产生了更短,更有效的跨文化关系。尽管如此,短而有效的性质仍然保持了其含义之间的相互关系,就省略号衔接设备的使用而言,最主要的省略号最多为省略号名词(占45%)。 TRK中名词省略的主要用法可创造句子效力,句子效率-实现语言使用的经济价值,实现语篇衔接,并激发读者对语言单位未表达的事物的意识。此外,在使用连词衔接设备方面,那么最主要的连词就是协调连词(67%)。在TRK中,协调连接设备的主要用途不仅是创建所建立的关系的有效性,还在于形成团结和意义相关性,然后,就重复性内聚设备的使用而言,最主要的代表是Epizeuksis代表(完整代表)。 65%)。 Epizeuksis重复装置或完整重复功能的主要用途是创建凝聚形式和相互关系,并在确认,语言风格创建或情感表达方面发挥务实作用。印度尼西亚语篇分析课程中的教材,其中包括1)对编辑语篇的理解,2)基于a的编辑语篇分类。就现实而言,b。就渠道而言,c。就其性质而言,d。直接/不公开方面,e。在使用方面;以及f。就表达方式而言,以及3)从包括参考,替代,省略号,连词和重复在内的内聚方面以及从包括表达意义,因果关系和加法之间的连贯性在内的连贯性方面而言,社论话语的完整性特征

著录项

  • 作者

    Suprakisno -;

  • 作者单位
  • 年度 2009
  • 总页数
  • 原文格式 PDF
  • 正文语种 en
  • 中图分类

相似文献

  • 外文文献
  • 中文文献

客服邮箱:kefu@zhangqiaokeyan.com

京公网安备:11010802029741号 ICP备案号:京ICP备15016152号-6 六维联合信息科技 (北京) 有限公司©版权所有
  • 客服微信

  • 服务号