首页>
外文OA文献
>EVALUASI PENJADWALAN PROYEK DENGAN MENGGUNAKAN METODE CPM (CRITICAL PATH METHOD) DAN ANALISIS KURVA 'S' PADA PROYEK PEMBUATAN COLD STORAGE (CONDENCING UNIT) DI CV. BINA TEKNIK - SIDOARJO
【2h】
EVALUASI PENJADWALAN PROYEK DENGAN MENGGUNAKAN METODE CPM (CRITICAL PATH METHOD) DAN ANALISIS KURVA 'S' PADA PROYEK PEMBUATAN COLD STORAGE (CONDENCING UNIT) DI CV. BINA TEKNIK - SIDOARJO
展开▼
机译:用Cpm(临界路径法)方法评估项目调度方法和冷库(CONDENCING UNIT)制作项目中“s”曲线的分析。 BINa TEKNIK - sIDOaRJO
Perusahaan manufaktur pada umumnya memerlukan perencanaan manajemen proyek dalam setiap pengerjaan proyek. Hal ini dilakukan untuk mendapatkan hasil yang optimal serta waktu yang optimis (waktu yang cepat dan diharapkan, baik untuk pihak perusahaan maupun pihak owner). CV. BINA TEKNIK Sidoarjo adalah sebuah perusahaan yang bergerak dalam bidang usaha utama sebagai pelaksana pembuatan alat pendingin. Untuk memenuhi permintaan konsumen maka diperlukan penjadwalan proyek yang tepat agar proyek dapat selesai sesuai tenggat waktu yang disepakati. Olehkarena itu dibutuhkan penjadwalan proyek untuk merencanakan pelaksanaan proyek sesuai dengan dead line (tenggat waktu). Tujuan dari penelitian ini adalah menentukan waktu percepatan penyelesaian proyek. Maka untuk mengoptimalisasikan jangka waktu dan meminimasi total biaya proyek untuk pekerjaan yang bisa dipercepat serta bisa mentargetkan penyelesaian proyek pembangunan tersebut diperlukan suatu alternatif pemecahan masalah, yaitu dengan mengaplikasikan metode CPM (Critical Path Method) dan analisis kurva S dengan harapan perusahaan dapat mengatasi permintaan konsumen yang kompetitif dengan waktu dan biaya proyek yang optimal. Dari hasil penelitan ini didapatkan 1 jalur kritis dengan kegiatan yang dapat dipercepat antara lain adalah kegiatan yang berada pada jalur kritis terutama kegiatan-kegiatan utama yaitu Administrasi dan Dokumen (A1). Pada kondisi riil perusahaan, waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan proyek adalah 120 hari dengan biaya sebesar Rp 902.671.500,00,-, sedangkan dengan menggunakan metode CPM (Critical Path Method) percepatan diperoleh waktu selama 108 hari dengan total biaya proyek sebesar Rp 905.449.277,8. Sehingga metode CPM (Critical Path Method) dapat menghasilkan waktu penyelesaian proyek lebih cepat 12 hari (10) dan kenaikan total biaya proyek sebesar Rp 2.777.777,8. Laju perkembangan proyek ini dapat dilihat pada Kurva S Percepatan.
展开▼
机译:制造公司通常需要在每个项目中进行项目管理计划。这样做是为了获得最佳结果和最理想的时间(对公司和所有者而言都是快速和预期的时间)。简历。 BINA TEKNIK Sidoarjo是一家从事制冷设备制造的主要业务领域的公司。为了满足消费者的需求,需要适当的项目计划,以便可以在约定的期限内完成项目。因此,需要根据时间表(期限)对项目实施进行计划,以计划项目实施。这项研究的目的是确定加速项目完成的时间。因此,为了优化时间框架并最大程度地减少可加速进行并可以针对开发项目完成的工作的总项目成本,需要替代解决问题的方法,即应用CPM(关键路径法)和S曲线分析,希望公司能够克服消费者的需求具有最佳项目时间和成本的竞争力。从这项研究的结果中发现,一条可以加速活动的关键路径包括处于关键路径上的活动,特别是主要活动,即行政和文件(A1)。在公司的实际情况下,完成该项目所需的时间为120天,费用为902,671,500.00 Rp。而使用CPM(关键路径法)可以获得108天的加速时间,而项目总费用为905,449 Rp。 277,8。因此,CPM(关键路径法)方法可能会导致项目完成时间缩短至12天(10),并使项目总成本增加Rp 2,777,777.8。该项目的发展速度可以从S加速度曲线中看出。
展开▼