PENJADWALAN WAKTU OPTIMUM MAINTENANCE DENGAN METODE RELIABILITY CENTERED MAINTENANCE (RCM) (Studi Kasus : Mesin Packer Semen Plant Tuban IV)

摘要

Unit Packer Plant IV PT. Semen Indonesia (Persero) Tbk Pabrik Tuban merupakan unit pengemasan untuk jenis semen Ordinary Portland Cement yang memiliki 4 unit mesin packer. Mesin packer beroprasi secara terus menerus selama 24 jam. Kegiatan maintenance di unit packer plant IV dilakukan dengan tindakan corrective maintenance, dimana teknisi maintenance melakukan perbaikan hanya ketika terjadi kerusakan dan menggantinya dengan komponen yang baru. Hal tersebut menyebabkan banyaknya terjadi pemberhentian mesin karena kerusakan, sehingga mengakibatkan menurunnya keandalan mesin, tingginya biaya untuk pemeliharaan dan biaya kehilangan peluang (opportunity cost) untuk memproduksi produk. Penjadwalan interval optimum maintenance untuk komponen kritis menggunakan metode Reliability Centered Maintenance. Dari hasil penelitian, didapatkan beberapa tindakan perawatan yang harus dilakukan pada komponen kritis yang bersifat Condition Directed yaitu air cylinder gate valve sp3, air cylinder bag stool sp 3, air cylinder bag holder sp 4, air cylinder bag holder sp 1 dan jadwal penggantian optimum komponen kritis yang bersifat Time Directed yaitu v-belt 63QPM1 76 hari, rubber house 63QPM1 41 hari, v-belt 63RPM1 31 hari, rubber house 63RPM1 42 hari, dan rubber buffer 31 hari. Dari simulasi sistem perawatan usulan dengan metode RCM ini didapatkan penghematan biaya perawatan sebesar Rp 49,571,056.21 atau sekitar 62% dibandingkan dengan biaya perawatan yang digunakan perusahaan saat ini.