首页> 外文OA文献 >Fungsi Media Massa Lokal Sebagai Pewarisan Nilai Budaya (Analisis Isis Fungsi Pewarisan Nilai Budaya dlm Berita Pahargyan Ageng GKR Hayu KPH Notonegoro di SKH KR Periode 13 Agustus-27 Oktober 2013)
【2h】

Fungsi Media Massa Lokal Sebagai Pewarisan Nilai Budaya (Analisis Isis Fungsi Pewarisan Nilai Budaya dlm Berita Pahargyan Ageng GKR Hayu KPH Notonegoro di SKH KR Periode 13 Agustus-27 Oktober 2013)

机译:地方大众传媒作为文化价值观的传承(Isis分析pahargyan ageng新闻中文化价值观的传承GKR Hayu和Notonegoro KpH在sKH KR期间2013年8月13日至10月27日)

摘要

Perkembangan surat kabar daerah menjadi daya tarik tersendiri.Melaluikehadiransurat kabar daerah (lokal) yang masih menjunjung nilai-nilai kearifan lokal suatu daerah, keberadaannya juga bisa digunakan sebagai benteng dalam melestarikan budaya. Pada posisi ini, surat kabar lokal menjadiharapan karena mempunyai peluang untuk membawa nilai-nilai luhur budaya lokal yaitu dengan mengangkat budaya dan kearifan lokal(local wisdom) yang berkembang dimasyarakat.udRakyatmerupakan salah satu surat kabar harian lokal di Yogyakarta. Mengingat sifatnya lokal, Kedaulatan Rakyatmampu menyajikan informasi yang lengkap di lingkup kota Yogyakarta. Dalam edisi Agustus hingga Oktober 2013, Kedaulatan Rakyatmenyajikan liputan-liputan yang berkaitan dengan Pahargyan Ageng Kraton Yogyakarta. Pernikahan GKR Hayu dengan KPH Notonegoro memiliki nilai pewarisan nilai budaya yang ditunjukkan melalui adat-istiadat serta tradisi yang dijalankan. Penerapan tentang bagaimana fungsi pewarisan nilai budaya dijalankan dalamSKH Kedaulatan Rakyatperiode Agustus sampai Oktober 2013 dalam berita Pahargyan AgengKraton Yogyakarta menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini.udPenelitian ini menggunakan metode analisis isi. Dengan adanya lima sub unit analisis yaitu memperkuat kesepakatan nilai sosial dalam masyarakat, mengulas kehidupan masyarakat lokal, mengulas kearifan lokal, membangkitkan identitas kultural, dan pengambilan makna budaya, peneliti ingin melihat bagaimana penerapan fungsi pewarisan nilai budaya pada SKH Kedaulatan Rakyat. Berdasarkan analisis isi beritaPahargyan AgengKraton Yogyakarta, perkawinan merupakan pergelaran budaya yang merupakan aktualisasi tradisi budaya Jawa yang penuh dengan simbol-simbol dalam proses kehidupan manusia melalui seremoni-seremoni seperti nyantri, siraman, panggih, dan lain-lain. Sebuah pola dan tradisi yang berbeda pada setiap suku bangsa menjadikan Kraton memiliki ciri dan identitas kultural sebagai pusat, sekaligus pengembang dan penjaga budaya Jawa. Dinamisasi yang dilakukan oleh Kraton Yogyakarta adalah untuk menjaga eksistensi Kraton Yogyakarta dengan menyesuaikan diri terhadap perkembangan zaman dan tidak mengurangi nilai-nilai budaya Jawa yang sudah ada.
机译:区域性报纸的发展是主要的吸引力。通过区域性(地方)报纸的存在仍然坚持一个地区的地方智慧的价值,它的存在也可以作为保存文化的堡垒。在这个职位上,当地报纸是充满希望的,因为它们有机会通过维护社区中发展起来的当地文化和智慧(当地智慧)来带来当地文化的崇高价值。人民是日惹当地的日报之一。鉴于其本地性,Kedaulatan Rakyat能够在日惹市范围内提供完整的信息。在2013年8月至10月的版本中,人民主权介绍了与日惹的Pahargyan Ageng宫有关的报道。 GKR Hayu与KPH Notonegoro的婚姻具有继承文化价值的价值,这通过习俗和传统得到体现。在2013年8月至2013年10月的日惹Pahargyan AgengKraton新闻中,如何在人民主权的SKH中实现文化价值的继承功能的应用成为了本研究的问题。本研究采用了内容分析方法。由于存在五个分析子单元,即加强社区中的社会价值协议,回顾当地社区的生活,回顾当地智慧,产生文化身份并采用文化含义,因此研究人员希望了解文化价值继承功能在Kedaulatan Rakyat SKH中的应用。根据对Bahagyan Ageng Kraton Yogyakarta内容的分析,婚姻是一种文化表演,是爪哇人文化传统的实现,该文化传统在人类的生活过程中通过仪式(如nyantri,飞溅,召唤等)来象征。每个族裔群体都有不同的模式和传统,因此,科顿族人具有以爪哇文化的特征和文化特征为中心,以及爪哇文化的发展者和守护者。苏丹皇宫采取的动力是通过适应时代发展而不降低现有爪哇文化的价值来维持苏丹皇宫的存在。

著录项

  • 作者

    RACHELITA YOSEPHINE LAURA;

  • 作者单位
  • 年度 2014
  • 总页数
  • 原文格式 PDF
  • 正文语种
  • 中图分类

相似文献

  • 外文文献

客服邮箱:kefu@zhangqiaokeyan.com

京公网安备:11010802029741号 ICP备案号:京ICP备15016152号-6 六维联合信息科技 (北京) 有限公司©版权所有
  • 客服微信

  • 服务号