Pemanfaatan Ampas Tahu Sebagai Campuran Media Tanam udTerhadap Kecepatan Waktu Tumbuh Jamur Tiram Putih ud(Pleurotus Ostreatus)ud

摘要

Jamur tiram putih (Pleurotus ostreatus) adalah jamur kayu yang tumbuh berderet menyamping pada batang kayu lapuk. Jamur ini memiliki tubuh buah udyang tumbuh menyerupai kulit kerang (tiram). Pertumbuhan jamur membutuhkan waktu yang sangat bervariasi, untuk jamur tiram putih rata-rata uddari pembibitan sampai dengan pemanenan membutuhkan waktu 60 hari atau sekitar 2 bulan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penambahan ampas udtahu dapat menambah kecepatan waktu tumbuh jamur tiram putih. Metode penelitian rancangan acak lengkap (RAL) yang terdiri dari satu factor yaitu udpemberian ampas tahu dengan 5 taraf perlakuan dan 5 ulangan, yaitu pemberian ampas tahu 50 gram (Eud1), 100 gram (E 2 ), 150 gram (E 3), 200 gram (E 4ud) pada media tanam I kg, dan E 0ud yaitu media tanam tanpa ampas tahu. Analisis data yang digunakan adalah Anava satu Jalur dan dilanjutkan dengan uji BNT. Hasil penelitian menunjukkan waktu tumbuh jamur tiram putih pada perlakuan E 0 60 hari, E1 58 hari, E 2 ud47,4 hari, E 3 59,2 hari, E 4ud 59,4 hari. Rata-rata waktu tercepat yang dibutuhkan untuk pertumbuhan jamur tiram putih yaitu 47,4 hari ud(perlakuan E 2). Sedangkan rata-rata jumlah badan buah jamur tiram putih pada perlakuan E0 ud15,2 buah, E 1 16,2 buah, E 2 19, E 3 16,2 buah, Eud4 16 buah. Rata-rata jumlah badan buah terbanyak yaitu 19 buah (perlakuan E 2 ). Sedangkan rata-rata udberat segar jamur tiram putih pada perlakuan E0 ud62,4 gram, E 1ud 69 gram, E 2 85,4 gram, E 3 70 gram, E 4ud 64,6 gram. Rata-rata berat segar tertinggi yaitu 47,4 hari (perlakuan E 2ud). Hal ini menunjukkan bahwa pemberian ampas tahu pada media tanam serbuk kayu dapat mempercepat pertumbuhan jamur tiram putih. udPemberian ampas tahu yang paling efektif untuk mempercepat waktu pertumbuhan jamur tiram putih adalah 100 gram pada media tanam 1 kilogram (perlakuan Eud2 ). ud