首页> 外文OA文献 >Transformasi budaya organisasi dan pengaruhnya terhadap kinerja karyawan pada bank yang di ambil alih kepemilikannya oleh asing
【2h】

Transformasi budaya organisasi dan pengaruhnya terhadap kinerja karyawan pada bank yang di ambil alih kepemilikannya oleh asing

机译:组织文化的转变及其对外资所有制银行员工绩效的影响

摘要

Pengalihan kepemilikan dan divestasi aset bank lokal kepada investor asing merupakan langkah yang diambil pemerintah untuk mengatasi krisis perbankan. Dalam hal ini, pertanyaan utama yang perlu dijawab adalah faktor- faktor apa saja yang dipengaruhi oleh adanya perubahan budaya pada saat setelah proses akuisisi dalam kaitan adanya perubahan kepemilikan. Dengan demikian, permasalahan dalam penelitian ini meliputi: (1) Apakah terjadi perubahan budaya organisasi dalam proses perubahan kepemilikan perusahaan? (2) Apakah perubahan budaya organisasi tersebut mempengaruhi kinerja karyawan? (3) Apakah ada pengaruh budaya organisasi terhadap kinerja karyawan dimediasi oleh komitmen organisasi, dan kepuasan kerja? udUnsur kebaruan pada penelitian ini adalah perubahan kepemilikan suatu perusahaan menjadi milik asing terjadi transformasi budaya organisasi dan berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan yang dimediasi oleh variabel komitmen organisasi dan variabel kepuasan kerja. Penelitian ini dilakukan pada Bank ICB Bumiputera yang merupakan salah satu bank yang beralih kepemilikannya kepada pihak asing. Penelitian ini menggunakan pendekatan survei dengan kuesioner kepada karyawan bank yang diambil alih kepemilikannya oleh asing dari berbagai jenjang jabatanudSecara umum variabel yang diteliti dalam penelitian ini adalah, pertama adalah budaya organisasi dengan menggunakan 4 dimensi budaya organisasi meliputi: (1) Orientasi kekuasaan (2) Orientasi peran; (3) Orientasi pencapaian dan (4) Orientasi dukungan. Variabel kedua adalah komitmen organisasi dengan menggunakan 3 dimensi yaitu: affective commitment, continuance commitment, normative commitment. Variabel yang ketiga adalah kepuasan kerjadan dalam penelitian ini menggunakan 9 unsur kepuasan kerja pada The Job Satisfaction Survey (JSS): (1) pay , (2) promotion, (3) supervision, (4) fringe benefits, (5) contingent rewards, (6) operating condition, (7) coworkers, (8) nature of work, (9) communication. Variabel yang keempat adalah kinerja karyawan merujuk pada key performance indicators (KPI) dalam konsep balance scorecard.udBerdasarkan hasil penelitian, maka dapat disimpulkan sebagai berikut: kesimpulan pertama, terdapat perubahan budaya organisasi pada Bank ICB Bumiputera antara sebelum dan sesudah dilakukan akuisisi. Sebelum akuisisi budaya yang dominan adalah power dan diikuti oleh budaya role, sedangkan setelah akuisisi terjadi pergeseran nilai budaya yang didominasi oleh budaya support dan diikuti oleh budaya achievement. Budaya power yang paling dominan sebelum diakuisisi menjadi yang paling kecil pengaruhnya setelah akuisisi. Perbedaan budaya organisasi antara sebelum dan sesudah akuisisi terbukti secara statistik signifikan. Komitmen organisasi karyawan yang dominan di Bank ICB Bumiputera adalah komitmen affective, sehingga karyawan memiliki kelekatan emosional terhadap organisasi lebih dominan dalam mengidentifikasikan diri dan terlibat aktif dalam organisasi. Terkait dengan kepuasan kerja karyawan diketahui karyawan paling tidak puas pada aspek sistem imbalan atau kompensasi, terutama fringe benefit, contingent reward, promotion, dan pay, sedangkan yang paling dirasakan memuaskan adalah communication dan coworkers. Untuk kinerja secara deskriptif diperoleh gambaran adanya penurunan kinerja karyawan setelah adanya akuisisi, meskipun secara berangsur-angsur mengalami peningkatan. Secara statistik ada perbedaan nyata kinerja karyawan antara sebelum dan sesudah akuisi signifikan. udKesimpulan kedua adalah perubahan budaya organisasi secara langsung berpengaruh positif dan signifikan terhadap komitmen organisasi karyawan. Hasil ini memberikan makna bahwa kondisi budaya kondusif dan mendukung dalam lingkungan organisasi, akan berakibat terhadap meningkatnya komitmen organisasi. Kesimpulan ketiga perubahan budaya organisasi secara langsung berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja karyawan. Hasil ini memberikan makna bahwa kondisi budaya kondusif dan mendukung dalam lingkungan organisasi, akan berakibat terhadap meningkatnya kepuasan kerja karyawan. Kesimpulan keempat perubahan budaya organisasi secara langsung berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan. Hasil ini memberikan makna bahwa perubahan yang besar nilai-nilai budaya organisasi antara sebelum dan sesudah akuisisi, akan berakibat positif terhadap peningkatan kinerja karyawan secara menyeluruh dalam kurun waktu tertentu setelah proses akuisisi. Kesimpulan kelima adalah komitmen organisasi secara langsung berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan. Temuan ini menunjukkan bahwa semakin kuat komitmen organisasi, akan memberikan dampak terhadap meningkatnya kinerja karyawan.udKesimpulan keenam, kepuasan kerja secara langsung berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan. Temuan ini menunjukkan bahwa semakin tinggi kepuasan kerja, akan memberikan dampak terhadap meningkatnya kinerja karyawan. udSaran pada penelitian ini, pertama, untuk dapat diterima dan dipahami dengan cepat perubahan budaya organisasi tersebut, maka disarankan untuk melibatkan segenap jajaran manajemen dan perwakilan karyawan dalam perancangan dan penyusunan budaya organisasi yang baru tersebut. Selanjutnya budaya organisasi yang baru tersebut harus disosialisasikan secara terstruktur dan sistematis kepada berbagai tingkatan jabatan karyawan, dari jabatan eksekutif sampai dengan tingkatan karyawan terrendah. Kedua, adanya proses melibatkan segenap karyawan dalam proses perubahan, tidak saja terbatas pada proses perubahan budaya organisasi, maka hal ini akan meningkatkan rasa memiliki (sense of belonging) dan hal ini akan meningkatkan komitmen dari karyawan terhadap perusahaan. Ketiga, untuk mengelola perbaikan dari aspek-aspek ketidakpuasan tersebut, pihak perusahaan harus selalu melakukan evaluasi rutin terhadap sistem remunerasi yang berlaku di bandingkan dengan pasar, terutama yang diberlakukan pada perusahaan-perusahaan yang setara skala usahanya (peer company).
机译:所有权转移和将本地银行资产剥离给外国投资者是政府为克服银行业危机所采取的步骤。在这种情况下,需要回答的主要问题是,与所有权变化相关的收购过程之后,文化变化会影响哪些因素。因此,本研究的问题包括:(1)组织文化在公司所有权变更过程中是否发生了变化? (2)组织文化的变化是否影响员工绩效? (3)组织文化对组织承诺和工作满意度的影响对员工绩效有影响吗?这项研究的新颖之处在于,公司所有权向外国公司的转变发生在组织文化的转变中,并通过组织承诺和工作满意度变量对员工绩效产生积极影响。这项研究是在ICB Bumiputera银行进行的,该银行是将所有权转让给外国各方的银行之一。这项研究使用调查表和问卷调查的方法,从各个职位上对外资持股的银行雇员进行了调查,总体而言,本研究考察的变量是组织文化,它使用组织文化的四个维度,其中包括:(1)权力导向(2 )角色定位; (3)成就定位和(4)支持定位。第二个变量是使用三个维度的组织承诺,即:情感承诺,连续性承诺,规范性承诺。第三个变量是工作满意度,在这项研究中,工作满意度调查(JSS)使用了9个工作满意度要素:(1)薪酬,(2)晋升,(3)监督,(4)附带福利,(5)或有酬劳, (6)工作条件,(7)同事,(8)工作性质,(9)沟通。第四个变量是员工绩效,是指平衡计分卡概念中的关键绩效指标(KPI)。根据研究结果可以得出以下结论:第一个结论是,ICB Bumiputera银行在收购前后之间的组织文化发生了变化。在获得文化之前,主导文化是权力,其次是角色文化,而在获得文化之后,文化价值观念发生了转变,其中支持文化主导,其次是成就文化。收购前最主要的权力文化在收购后影响最小。事实证明,收购前后的组织文化差异具有统计学意义。工行土著员工在组织中的主导性承诺是情感承诺,因此员工对组织具有情感依恋,从而更加认同自己并积极参与组织。关于员工的工作满意度,众所周知,员工对薪酬或薪酬体系的各个方面最不满意,特别是附带福利,临时酬金,晋升和薪酬,而最容易感到满意的则是沟通和同事。对于绩效,虽然逐步增加,但从描述上获得了雇员绩效下降的描述。收购前后员工绩效的统计差异显着。第二个结论是,组织文化的变化直接对员工的组织承诺产生积极而显着的影响。这些结果使人感到组织环境中有利和支持的文化条件将导致组织承诺的增加。第三个结论是组织文化的变化直接对员工的工作满意度产生积极而显着的影响。这些结果意味着组织环境中有利和支持的文化条件将导致员工工作满意度的提高。第四个结论直接和积极地改变了组织文化,并极大地影响了员工的绩效。这些结果的含义是,收购前后的组织文化价值观发生重大变化,将对收购过程后的一定时期内从整体上提高员工绩效产生积极影响。第五个结论是组织承诺直接对员工绩效产生积极而显着的影响。这些发现表明,更强有力的组织承诺将对改善员工绩效产生影响结论第六,工作满意度直接对员工绩效产生积极而显着的影响。这一发现表明,较高的工作满意度,将对提高员工绩效产生影响。首先,要在不断变化的组织文化中迅速接受和理解本研究中的建议,建议在设计和准备新的组织文化时让各级管理层和员工代表参与其中。此外,新的组织文化必须以结构化和系统化的方式社会化,以实现从高层管理人员到最低层员工的各个级别的员工职位。第二,使所有员工参与变革的过程,不仅限于改变组织文化的过程,这将增加归属感(归属感),并将增加员工对公司的承诺。第三,为了管理不满方面的改善,公司必须始终对与市场相比有效的薪酬体系进行例行评估,尤其是那些适用于具有相同业务规模的公司(同行公司)的薪酬体系。

著录项

  • 作者

    Gustari Irvandi;

  • 作者单位
  • 年度 2013
  • 总页数
  • 原文格式 PDF
  • 正文语种 en
  • 中图分类

相似文献

  • 外文文献
  • 中文文献
  • 专利

客服邮箱:kefu@zhangqiaokeyan.com

京公网安备:11010802029741号 ICP备案号:京ICP备15016152号-6 六维联合信息科技 (北京) 有限公司©版权所有
  • 客服微信

  • 服务号