首页>
外文OA文献
>EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MIND MAP UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN SISWA TERHADAP MATERI PAI : Studi Quasi Eksperiment Materi Ajar Perintah Menyantuni Kaum Ḍu`afā` dalam Q.S. Al-Isrā` 17 ayat 26-27 dan Q.S. Al-Baqarah 2 ayat 177 terhadap Siswa Kelas XI SMA Yayasan Atikan Sunda Bandung Tahun Ajaran 2013-2014
【2h】
EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MIND MAP UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN SISWA TERHADAP MATERI PAI : Studi Quasi Eksperiment Materi Ajar Perintah Menyantuni Kaum Ḍu`afā` dalam Q.S. Al-Isrā` 17 ayat 26-27 dan Q.S. Al-Baqarah 2 ayat 177 terhadap Siswa Kelas XI SMA Yayasan Atikan Sunda Bandung Tahun Ajaran 2013-2014
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh permasalahan pada pembelajaran Pendidikan Agama Islam yang berkenaan dengan penggunaan metode pembelajaran. Tidak banyaknya guru PAI tidak menggunakan media pembelajaran, untuk menyampaikan materi yang bersumber utama dari al-Qur`ān seperti perintah menyantuni kaum ḍu`afā` dalam Q.S. Al-Isrā` [17] ayat 26-27 dan Q.S. Al-Baqarah [2] ayat 177. Sehingga siswa seringkali bosan dan jenuh dalam pembelajaran untuk memahami materi, terutama materi aspek al-Qur`ān. Seperti kita ketahui, dalam pembelajaran aspek al-Qur`ān yang sering dikaji adalah membahas ilmu tajwīd agar siswa dapat membaca ayat al-Qur`ān dengan baik dan benar, serta memahami dan mengaplikasikan. Dengan mind map, diyakini dapat memudahkan guru maupun siswa dalam meningkatkan pemahaman. Mind map merupakan media visual yang berbentuk diagram yang dapat dibuat dan digunakan guru secara kreatif pada saat kegiatan belajar mengajar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas mind map terhadap pemahaman siswa pada materi PAI. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah kuasi eksperimen dengan desain penelitiannya nonequivalent control group design yaitu terdapat dua kelompok yang dipilih secara tidak acak.. Teknik pengumpulan datanya adalah tes kognitif, dan untuk menganalisa data yang dihasilkan penulis menggunakan uji perbedaan dua rerata, uji normalitas, uji homogenitas, uji t dan uji efektivitas dengan menentukan gain ternormalisasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan mind map ini tidak terlalu efektif. Hal ini dilihat dari rerata nilai posttest kedua kelas yang menunjukkan nilai uji Mann Whitney sebesar 227,500 dengan nilai Asymp. Sig 0,731 yang lebih besar dari nilai taraf signifikan 0,05, maka H0 diterima. Jadi rata-rata nilai hasil posttest kelas eksperimen dan kontrol tidak berbeda secara signifikan. Dan berdasarkan perolehan nilai gain ternormalisasi pada kelas eksperimen yaitu 0,3 dan kelas kontrol hanya nol, yang keduanya berada dalam kategori rendah. Dengan demikian karena penggunaan mind map hanya mampu menaikkan gain ternormalisasi 0,3, maka dapat disimpulkan kembali bahwa penggunaan mind map tidak terlalu efektif dalam meningkatkan pemahaman siswa terhadap materi PAI
展开▼
机译:这项研究的动机是学习伊斯兰宗教教育方面的有关使用学习方法的问题。很少有PAI老师不使用教学媒体来传播主要来自《古兰经》的材料,以此来支持Q.S.中的“u`afā”。 Al-Isrā[17] 26-27节和Q.S. Al-Baqarah [2]第177节。因此,学生在学习理解物质,尤其是古兰经的物质方面时常常感到无聊。众所周知,在学习《古兰经》方面,经常要学习的是讨论塔吉德语的科学,以便学生能够正确正确地阅读《古兰经》的经文,并理解和应用。通过思维导图,可以帮助老师和学生增进理解。思维导图是一种形式为图表的视觉媒体,可以由教师在教学活动中创造性地创建和使用。这项研究旨在确定思维导图对学生对PAI材料的理解的有效性。本研究中使用的方法是具有非等效对照组设计的准实验研究设计,其中有两组是非随机选择的,数据收集技术是一项认知测试,并使用两差异测试,正态性测试来分析作者产生的数据,通过确定归一化增益来进行同质性检验,t检验和有效性检验。结果表明,思维导图的使用不是很有效。这可以从两个类别的平均事后测试成绩中看出,曼恩·惠特尼(Mann Whitney)的测试值为227,500,而Asymp值为。 Sig 0.731大于显着水平0.05,则H0被接受。因此,实验和对照组的后测结果的平均值没有显着差异。并且基于在实验类别中获得的归一化增益为0.3而控制类别仅为零的情况,两者均属于低类别。因此,由于思维导图的使用只能增加0.3的归一化增益,因此可以再次得出结论,思维导图的使用对提高学生对PAI资料的理解不是非常有效。
展开▼