EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) BERBASIS MULTIMEDIA INTERAKTIF TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS MATEMATIS SISWA SEKOLAH DASAR: Mix Methode di kelas II SD Negeri Lialang Kec.Taktakan Tahun 2014/2015

摘要

Penelitian ini dilakukan di SD Negeri Lialang Kecamatan Taktakan Kota Serang pada tanggal 2015 sampai dengan 2015, dengan judul penelitian “Efektivitas Penggunaan Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) Berbasis Multimedia Interaktif Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Siswa Sekolah Dasar” dengan latarbelakang hasil pendidikan dalam pembelajaran matematiika merupakan hafalan, karena dalam pembelajaran hanya menggunakan model pembelajaran konvensional, sehingga pembelajaran yang dilakukan lebih mudah hilang dan kemampuan berpikir matematis yang dimiliki siswa tidak diasah sebagaimana mestinya. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui efektivitas penggunaan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) berbasis multimedia interaktif terhadap kemampuan berpikir kritis matematis siswa sekolah dasar pada materi pokok bangun datar kelas II (Dua). Metode penelitian yang digunakan adalah menggabungkan metode Didactical Design Research (DDR) dan metode Eksperimen. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes, skala disposisi, wawancara, jurnal, dan lembar observasi. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas III di SD Negeri Krenceng 1, siswa kelas III di SD Negeri Kidongdong, siswa kelas III di SD Negeri Sukadalem II, siswa kelas II di SD Negeri Kamalaka, dan siswa kelas II di SD Negeri Lialang. Sampel penelitian ini adalah siswa kelas II (dua) SD Negeri Lialang, yaitu kelas II A sebagai kelas eksperimen dengan menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) berbasis multimedia interaktif dan kelas II B sebagai kelas kontrol dengan jumlah siswa yang sama sebanyak 25 siswa. Perhitungan yang digunakan untuk mengolah data yaitu dengan bantuan SPSS ver. 2.0 for windows. Berdasarakan hasil penelitian nilai rata-rata pretes kelas eksperimen 60,2 dan nilai rata-rata pretes kelas kontrol 58. Kemudian, hasil nilai rata-rata postes kelas eksperimen 88,8 dan hasil nilai rata-rata postes kelas kontrol 79,2. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh kemampuan berpikir kritis matematis siswa melalui pembelajaran Problem Based Learning (PBL) berbasis multimedia interaktif lebih baik daripada kemampuan berpikir kritis matematis siswa melalui pembelajaran konvensional.