首页> 外文OA文献 >Studi komparasi model pembelajaran kooperatif metode group investigation uddan student teams achievement divisions serta metode konvensional terhadap udhasil belajar biologi siswa kelas x
【2h】

Studi komparasi model pembelajaran kooperatif metode group investigation uddan student teams achievement divisions serta metode konvensional terhadap udhasil belajar biologi siswa kelas x

机译:合作学习模式群体调查方法的比较研究和学生团队的成绩部门和针对学生的常规方法X类生物学学生的学习成果

摘要

Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi berjalan seiring dengan udperkembangan seni dan budaya pada kehidupan masyarakat Indonesia dan udberlangsung sangat cepat. Perubahan-perubahan dalam masyarakat akan udmempengaruhi perkembangan setiap individu warga masyarakat. Pengaruh ini uddapat meliputi pengetahuan, kecakapan, sikap, aspirasi, minat, semangat, udkebiasaan bahkan pola-pola hidup mereka. Dalam hal ini, pendidikan mempunyai udkebutuhan untuk mengikuti perubahan masyarakat. Perkembangan ini menuntut udadanya perbaikan pada sistem pendidikan nasional yang termasuk pada udpenyempurnaan kurikulum. Atas dasar itulah diberlakukan kurikulum 2004 atau udyang disebut dengan Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK). udKBK merupakan seperangkat rencana dan pengaturan tentang udkompetensi dan hasil belajar yang harus dicapai siswa. Kompetensi merupakan udperpaduan dari pengetahuan (kognitif), ketrampilan (psikomotorik), nilai dan udsikap (afektif) yang direfleksikan dalam kebiasaan berfikir dan bertindak. udMenurut Nurhadi (2004: 15) rumusan kompetensi dalam KBK merupakan udpernyataan apa yang diharapkan dapat diketahui, disikapi, atau dilakukan siswa uddalam setiap tingkatan kelas dan sekolah serta sekaligus menggambarkan udkemajuan siswa yang dicapai secara bertahap dan berkelanjutan untuk mencapai udkompeten. Jadi kompetensi dapat diartikan sebagai pengetahuan, ketrampilan dan udkemampuan serta sikap yang dimiliki seseorang yang telah menjadi bagian dari uddirinya sendiri sehingga ia dapat melakukan perilaku-perilaku kognitif, afektif dan udpsikomotorik secara serasi dan seimbang. udIlmu biologi kadang menimbulkan kesulitan bagi siswa yang udmempelajari konsep-konsepnya, sehingga diperlukan ketepatan dalam pemilihan udmetode pembelajaran biologi. Secara umum pembelajaran biologi bertujuan untuk udmengembangkan sumber daya manusia yang memiliki ketrampilan intelektual dan udpsikomotor dalam bidang biologi yang dilandasi sikap ilmiah sehingga mampu mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta dapat udmeningkatkan kesadaran untuk lebih mengungkapakan kebesaran dan kekuasaan udTuhan Yang Maha Esa. udUmumnya model pembelajaran yang saat ini digunakan hanya satu arah udsaja, dimana guru hanya mentransfer ilmunya secara utuh kepikiran siswa tanpa udmemperhatikan kemampuan siswa yang berbeda-beda. Sedangkan siswa hanya uddijadikan obyek dan interaksi antara siswa dengan guru sangat kurang dalam udkegiatan belajar mengajar, sehingga membuat siswa menjadi malas dan kurang udbersemangat dalam mengikuti pelajaran. Proses belajar mengajar atau udpembelajaran merupakan suatu proses terjadinya interaksi siswa dan guru. Dalam udproses pembelajaran guru menyampaikan suatu materi pembelajaran disesuaikan uddengan tujuan pembelajaran tersebut. Selain siswa dituntut aktif dalam udmempelajari materi, agar terjadi transfer pengetahuan yang baik perlu didukung udoleh kemampuan guru dalam menyampaikan materi. ud Pada kenyataannya sering dijumpai bahwa hasil belajar siswa selama ini udmasih rendah. Hal ini mungkin disebabkan karena kurang tepatnya guru dalam udmenggunakan metode pembelajaran dan kurang aktifnya siswa dalam mengikuti udproses belajar mengajar dimana siswa mengorganisasikan sendiri apa yang uddiperoleh tanpa mengkomunikasikan dengan siswa lain. Hasil Ujian Akhir udSemester 1 tahun pelajaran 2005/2006 nilai rata- rata Biologi kelas X SMA N 1 udKaranganyar adalah 7,3 dan batas tuntas yang harus dicapai siswa adalah 6,5. udMeskipun nilai rata-rata hasil UAS telah diatas standar batas tuntas tetapi uddiasumsikan hasil belajar siswa masih dapat ditingkatkan hingga memperoleh udhasil belajar yang optimal. Hingga saat ini tolak ukur keberhasilan siswa dalam udproses belajar mengajar adalah prestasi belajar siswa yang tinggi. ud Untuk itulah perlu adanya pembaharuan dalam menggunakan udpendekatan, model dan metode mengajar agar prestasi belajar siswa dapat udmeningkat. Adapun salah satu alternatif model pembelajaran yang sesuai dengan udstandar kompetensi KBK 2004 adalah model pembelajaran kooperatif yaitu udpembelajaran yang berpusat pada keaktifan siswa. Dalam pembelajaran ini terdapat proses kebersamaan, dimana proses kebersamaan ini merupakan salah udsatu metode pengembangan pembelajaran. udPenggunaan ketrampilan-ketrampilan kooperatif sangat penting untuk udmengembangkan sikap saling bekerja sama, mempunyai rasa tanggung jawab dan udmampu berkompetisi secara sehat. Sifat dan sikap demikian itu akan membawa udpribadi yang berhasil dalam menghadapi tantangan pendidikan lebih tinggi yang udberorientasi pada kelompok. Menurut Slavin (1995 : 2) dalam pembelajaran udkooperatif peserta didik akan lebih mudah untuk menemukan dan memahami udkonsep-konsep yang sulit apabila mereka dapat saling mendiskusikan masalah-udmasalah tersebut dengan temannya. udDalam penelitian yang dilakukan ini model pembelajaran yang uddigunakan adalah model pembelajaran kooperatif metode Group Investigation ud(GI) dan Student Team Achievement Devision (STAD). Saat sekarang telah udbanyak pendekatan dan metode yang ditawarkan agar pembelajaran lebih udbermakna. Salah satu alternatif yang bisa diterapkan adalah pembelajaran udkooperatif metode GI dan metode STAD. udMetode pembelajaran GI adalah metode pembelajaran yang melibatkan udsiswa sejak perencanaan, baik dalam menentukan topik maupun cara untuk udmempelajari melalui investigasi. Metode pembelajaran ini menuntut para siswa uduntuk memiliki kemampuan yang baik dalam berkomunikasi maupun dalam udketrampilan proses kelompok. Para siswa memilih topik yang ingin dipelajari, udmengikuti investigasi mendalam terhadap berbagai sub konsep yang telah dipilih udkemudian menyiapkan dan menyajikan dalam suatu laporan didepan kelas secara udkeseluruhan. Namun proses pembelajaran dilakukan di dalam kelompok dengan udmateri yang dipersiapkan oleh guru untuk dipelajari secara berkelompok. udMetode pembelajaran STAD dicirikan oleh adanya suatu struktur tugas, udtujuan, dan penghargaan kooperatif. Siswa bekerja sama didalam kelompok dalam udsituasi pembelajaran kooperatif seperti membutuhkan kerjasama untuk mencapai udtujuan bersama dan mengkoordinasikan usahanya untuk menyelesaikan tugas. udDalam penggunaan metode STAD ini sebelum dilaksanakan kegiatan belajar udsecara berkelompok guru menekankan konsep-konsep apa yang akan dipelajari dan rangkuman materi yang diberikan pada siswa, selanjutnya guru menyajikan udmateri pelajaran dengan pengajaran secara langsung. Kegiatan selanjutnya adalah udguru memberikan tugas kelas yang diberikan kepada setiap siswa. Setelah itu uddilaksanakan kegiatan kelompok, dimana dalam setiap anggota kelompok udmengerjakan lembar kegiatan secara mandiri yang telah disiapkan dan saling udmencocokkan jawabannya dengan teman sekelompok. Jika ada seorang siswa udyang belum memahami materi maka teman sekelompoknya bertanggung jawab uduntuk menjelaskannya. udDari ulasan diatas penulis tertarik melakukan penelitian untuk udmengetahui perbedaan tingkat prestasi belajar biologi dengan menggunakan udmodel pembelajaran kooperatif metode GI dan STAD yang dilakukan di SMA udNEGERI 1 KARANGANYAR . Sekolah ini merupakan salah satu Sekolah udMenengah Atas yang telah menerapakan Kurikulum Berbasis Kompetensi tahap udkedua sejak tahun 2004/2005. ud
机译:科学技术的发展与印度尼西亚人民生活中艺术和文化的发展齐头并进,并且发展非常迅速。社会的变化将影响每个社区成员的发展。这种影响可以包括知识,技能,态度,志向,兴趣,热情,习惯,甚至他们的生活模式。在这种情况下,教育必须与社会变化保持同步。这种发展需要改善国民教育体系中的城市,这也包括在课程改进中。因此,实施了2004年的课程或称为“基于能力的课程(CBC)”的课程。 udKBK是一套有关学生必须达到的能力和学习成果的计划和安排。能力是知识(认知),技能(心理运动),价值观和态度(情感)的综合体,反映在思考和行动的习惯中。根据Nurhadi(2004:15),CBC中能力的表述是对每个年级和学校级别的学生期望知道,做出响应或所做的事情的陈述,同时描述了学生逐步,持续取得的成就以实现能力。因此,能力可以解释为已成为其自身文化一部分的某人拥有的知识,技能,能力和态度,以便他能够以和谐,平衡的方式进行认知,情感和渗透运动。生物科学有时会给正在学习概念的学生带来困难,因此需要准确选择生物学习方法。一般而言,生物学学习的目的是开发具有科学态度的,具有生物学领域知识和udpsicomotor技能的人力资源,以使他们能够跟随科学技术的发展,并能够提高认识,以进一步揭示全能的上帝的伟大和力量。通常,当前使用的学习模型只是一种方法,即老师仅将其知识整体传递给学生的​​思想,而不会关注学生的不同能力。虽然学生只是做对象,而在教与学活动中却非常缺乏师生之间的互动,这使学生变得懒惰,对上课的热情降低了。教学过程或学习过程是学生与老师互动的过程。在学习过程中,老师会传达适合学习目标的学习材料。另外,要求学生积极学习材料,因此老师的交付材料的能力应支持知识的良好传递。实际上,经常发现到目前为止,学生的学习成果仍然很低。这可能是由于教师使用学习方法的准确性不高,以及学生在参与教学和学习过程中缺乏活动性,在这些过程中,学生组织所学内容而不与其他学生交流。期末考试结果2005/2006学年的第1学期,X SMA N 1 Karanganyar生物学的平均价值为7.3,而学生必须达到的完整极限是6.5。尽管UAS结果的平均值已经超过了完整的极限标准,但是假设学生的学习成果仍然可以得到改善,直到获得最佳的学习成果为止。到目前为止,学生在教学过程中取得成功的基准是学生学习成绩高。因此,需要更新使用教学方法,模型和方法,以提高学生的学习成绩。一种符合2004 CBC能力标准的替代学习模型是一种以学生活动为中心的合作学习模型。在这种学习中,有一个团结过程,其中团结过程是学习发展的方法之一。合作技能的使用对于发展相互合作非常重要,具有责任心并能够以健康的方式竞争。这种天性和态度将在面对面向团体的高等教育挑战时带来个人成功。根据Slavin(1995:2)的合作学习,如果学生能够彼此讨论这些问题,他们会发现更容易找到和理解困难的概念。在本研究中,使用的学习模型是小组调查(GI)方法和学生团队成就部(STAD)的合作学习模型。目前,已经提供了许多使学习更有意义的方法和方法。可以应用的一种替代方法是GI和STAD方法的协作学习。地理标志学习方法是一种自计划以来就涉及学生的学习方法,既要确定主题,又要通过调查学习。这种学习方法要求学生具有良好的沟通能力和集体处理能力。学生选择他们想要学习的主题,对所选的各个子概念进行深入研究,然后准备并在整个班级的报告中进行介绍。但是学习过程是分组进行的,教师准备了要分组学习的材料。 STAD学习方法的特征在于存在任务,目标和合作奖励的结构。在合作学习情况下,学生需要分组合作,例如需要合作以实现共同的目标并协调他们的工作以完成作业。在小组进行学习活动之前,使用STAD方法时,老师强调要学习的概念以及对学生所提供材料的摘要,然后老师通过直接教学来介绍材料课程。下一个活动是老师为每个学生提供课堂作业。之后,进行小组活动,小组中的每个成员在准备好的活动表上独立工作,并将答案与一组朋友匹配。如果有一个学生不理解该材料,则由一群朋友负责解释。通过以上综述,作者有兴趣进行研究,以通过使用在SMA 1 KARANGANYAR中进行的合作学习模型GI和STAD方法来发现生物学学习成就水平的差异。这所学校是从2004/2005年开始实施第二阶段基于能力的课程的高中之一。 ud

著录项

  • 作者

    Surya Erniningsih Munika;

  • 作者单位
  • 年度 2006
  • 总页数
  • 原文格式 PDF
  • 正文语种 {"code":"id","name":"Indonesian","id":20}
  • 中图分类

相似文献

  • 外文文献
  • 中文文献
  • 专利

客服邮箱:kefu@zhangqiaokeyan.com

京公网安备:11010802029741号 ICP备案号:京ICP备15016152号-6 六维联合信息科技 (北京) 有限公司©版权所有
  • 客服微信

  • 服务号