首页> 外文OA文献 >NON-LINEAR ANALYSIS OF HOLLOW REINFORCED CONCRETE COLUMN QUARE CROSS-SECTION WITH VARIOUS LOAD ECCENTRICITY AND CONCRETE STRENGTH
【2h】

NON-LINEAR ANALYSIS OF HOLLOW REINFORCED CONCRETE COLUMN QUARE CROSS-SECTION WITH VARIOUS LOAD ECCENTRICITY AND CONCRETE STRENGTH

机译:中空钢筋混凝土柱焦点横截面的非线性分析,具有各种负载偏心和混凝土强度

代理获取
本网站仅为用户提供外文OA文献查询和代理获取服务,本网站没有原文。下单后我们将采用程序或人工为您竭诚获取高质量的原文,但由于OA文献来源多样且变更频繁,仍可能出现获取不到、文献不完整或与标题不符等情况,如果获取不到我们将提供退款服务。请知悉。

摘要

Hollow due to plumbing system has an effect to the building's visual and the aesthetic quality in terms of architecture. To overcome this, the pipe is planted in a construction structure such as a column. However, this will affect on the strength degradation and modes of failure of structural elements such as a column. The objective of this research is to study the strength, stiffness, ductility, cracking patterns, and modes of failure of hollow RC columns with square cross-section with various load eccentricity and concrete strength. In this research, 13 reinforced concrete columns with square cross section were made. Two of them were massive columns (C1E1, C1E2) with cross-sectional dimension of 150 x 150 mm2 and 800 mm long, six of them were hollow with the same size (C2E1, C3E1, C4E1, C2E2, C3E2, C4E2). Concrete strength fc'=34.52 MPa with eccentricity=60mm  and fc'=35.72 MPa with eccentricity 100 mm. Models were analyzed by nonlinear finite element method using ATENA v.2.1.10 software. The FE model is calibrated against recent experimental results from Zacoeb (2003). Once validated, the model is used to examine stiffness, ductility, cracking patterns, and modes of failure of hollow RC columns with a square cross-section with various load eccentricity. The numerical results show that the different ultimate load strength of C1E1, C2E1, C3E1, C4E1, C1E2, C2E2, C3E2, C4E2 are  0,32%, 2,22%, 1,61%, 7,74%, 1,25%, 0,65%, 2,63%, 1,94%, while the differents stiffnes are 18,30%, 21,30%, 23,79%, 31,57%, 15,22%, 22,67%, 21,39%, 14,41%, and the differents ductility are 48,71%, 33,64%, 3,39%, 41,04%, 52,30%, 22,99%, 18,11%, 7,76%. Crack pattern occurred in C1E1, C2E1, C3E1, C4E1, C1E2, C2E2, C3E2, C4E2 are flexural crack and shear cracks. Exhibit modes of failure of C1E1, C2E1, C3E1, C4E1 are compression failure and C1E2, C2E2, C3E2, C4E2 are tension failure.Keywords: ATENA, columns, eccentricity, failure, hollow, nonlinearANALISIS NON-LINEAR kolom beton bertulang PENAMPANG SEGIEMPAT BERONGGA DENGAN VARIASI EKSENTRISITAS BEBAN DAN MUTU BETONLubang akibat pemasangan pipa pada konstruksi untuk keperluan instalasi (air hujan, sanitasi, listrik dan lain-lain) dapat berpengaruh pada visualitas bangunan dan akan mempengaruhi kualitas estetika dari segi arsitektur. Untuk mengatasi hal tersebut pipa ditanam didalam struktur konstruksi seperti kolom. Akan tetapi hal ini akan  menyebabkan  degradasi kekuatan beton dan  pola keruntuhan struktur pada kolom. Selain secara eksperimental, penelitian  ini dapat juga dilakukan secara numeris menggunakan  metode elemen hingga nonlinier. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kekuatan, kekakuan, daktilitas, pola retak dan model keruntuhan kolom beton bertulang penampang persegi berongga dengan variasi eksentrisitas beban dan variasi mutu beton. Dalam penelitian ini dimodelkan 8 jenis kolom beton bertulang penampang segiempat yang terdiri dari 2 kolom masif (C1E1 dan C1E2) dan 6 kolom berongga (C2E1, C3E1, C4E1, C2E2, C3E2, C4E2) dengan ukuran 150 x 150 mm2, panjang 800 mm. Mutu beton fc'=34.52 MPa dengan eksentrisitas =60mm dan mtu beton fc'=35.72 MPa dengan eksentrisitas =100mm. Kolom dianalisis menggunakan software elemen hingga nonlinier ATENA V.2.1.10 dan hasilnya dibandingkan dengan hasil eksperimen sebelumnya  dari Zacoeb (2003). Setelah  model divalidasi, dilakukan perhitungan kekakuan, daktilitas, pengamatan pola retak dan jenis keruntuhan yang terjadi pada kolom penampang segiempat berongga dengan variasi eksentrisitas beban . Hasil penelitian menunjukkan bahwa kolom beton bertulang  berongga yang dimodelkan dengan ATENA yaitu untuk model kolom validasi C1E1, C2E1, C3E1, C4E1, C1E2, C2E2, C3E2, C4E2 mempunyai perbedaan beban maksimum dengan hasil eksperimen secara berturut-turut sebesar 0,32%, 2,22%, 1,61%, 7,74%, 1,25%, 0,65%, 2,63% dan 1,94%, dengan perbedaan kekakuan secara berturut-turut sebesar 18,30%, 21,30%, 23,79%, 31,57%, 15,22%, 22,67%, 21,39% dan 14,41%, dan perbedaan daktilitas  secara berturut-turut sebesar 48,71%, 33,64%, 3,39%, 41,04%, 52,30%, 22,99%, 18,11% dan 7,76%. Pola retak yang terjadi adalah pola retak lentur dan retak geser.  Pola keruntuhan pada C1E1, C2E1, C3E1, C4E1 merupakan keruntuhan tekan, sedangkan C1E2, C2E2, C3E2, C4E2  merupakan keruntuhan tarik.Kata-Kata kunci: ATENA, berlubang, eksentrisitas, keruntuhan, kolom, nonlinear.REFERENCESCervenka et al. (2007). Superior Material Models for Numerical Simulation of Concrete Cracking under Severe Conditions. Cervenka Consulting. Czech Republic.Public Work Ministry. (2007). SNI 03-2847-2007, Tata Cara Perhitungan Struktur Beton Bertulang untuk Bangunan Gedung. Bandung.Poston et al. (1985). Numerical Models for Non-prismatic Solid Cross-Section Behavior and Rectangular Cross-Section on Biaxially-Bred ColumnsSuprabowo, S. (1996). Analysis of Reinforced Concrete Column Capacity Perforated. Thesis. Department of Civil Engineering, Gadjah Mada University. Yogyakarta.Supriyadi. (1997). The Effect of Holes on Strongly Reinforced Concrete Column Boundaries. Thesis. Graduate Program. Gadjah Mada University. Yogyakarta.Zacoeb. A. (2003). Flexural Capacity of Reinforced Concrete Short Column with Variations Hole, Thesis. Graduate Program. Gadjah Mada University. Yogyakarta.
机译:管道系统造成的空心对建筑物的视觉和建筑美学质量产生影响。为了克服这个问题,管道被植入建筑结构中,例如柱子。但是,这会影响结构元件(例如柱)的强度退化和失效模式。本研究的目的是研究具有各种荷载偏心和混凝土强度的方形截面空心钢筋混凝土柱的强度、刚度、延性、开裂模式和破坏模式。在这项研究中,制作了 13 根方形截面钢筋混凝土柱。其中两个是横截面尺寸为150 x 150 mm2和800 mm长的巨大柱子(C1E1,C1E2),其中六个是相同尺寸的空心柱(C2E1,C3E1,C4E1,C2E2,C3E2,C4E2)。混凝土强度 fc'=34.52 MPa,偏心距 = 60mm,fc'=35.72 MPa,偏心距 100 mm。使用ATENA v.2.1.10软件通过非线性有限元方法分析模型。有限元模型根据 Zacoeb (2003) 最近的实验结果进行校准。经验证后,该模型将用于检查具有各种载荷偏心的方形截面空心 RC 柱的刚度、延展性、开裂模式和失效模式。数值结果表明,C1E1、C2E1、C3E1、C4E1、C1E2、C2E2、C3E2、C4E2的不同极限载荷强度分别为0.32%、2.22%、1.61%、7.74%、1.25 %, 0,65%, 2,63%, 1,94%, 而不同的刚度是 18,30%, 21,30%, 23,79%, 31,57%, 15,22%, 22,67 %, 21,39%, 14,41%, 不同的延展性分别为 48,71%, 33,64%, 3,39%, 41,04%, 52,30%, 22,99%, 18,11 %, 7,76%。 C1E1、C2E1、C3E1、C4E1、C1E2、C2E2、C3E2、C4E2中出现的裂纹形式为弯曲裂纹和剪切裂纹。 C1E1、C2E1、C3E1、C4E1的失效表现形式为压缩失效,C1E2、C2E2、C3E2、C4E2为拉伸失效。 VARIASI EKSENTRISITAS BEBAN DAN MUTU BETONLubang akibat pemasangan pipa pada konstruksi untuk keperluan instalasi (air hujan, sanitasi, listrik dan lain-lain) Untuk mengatasi hal tersebut 琵琶 ditanam didalam struktur konstruksi seperti kolom。 Akan tetapi hal ini akan menyebabkan degradasi kekuatan beton dan keruntuhan struktur pada kolom。 Selain secara eksperimental,penelitian ini dapat juga dilakukan secara numeris menggunakan metode elemen hingga nonlinier。 Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kekuatan, kekakuan, daktilitas, pola retak dan model keruntuhan kolom beton bertulang penampang persegi berongga dengan variasi eksentrisitas beban dan variasi mutu beton。 Dalam penelitian ini dimodelkan 8 jenis kolom beton beton bertulang penampang segiempat yang terdiri dari 2 kolom masif (C1E1 dan C1E2) dan 6 kolom berongga (C2E1, C3E1, C4E1, C2E2, C3E2, C2E2, C3E2, C2E2, C3E2, 800 mm) Mutu beton fc'=34.52 MPa dengan eksentrisitas =60mm dan mtu beton fc'=35.72 MPa dengan eksentrisitas =100mm。 Kolom dianalisis menggunakan 软件 elemen hingga nonlinier ATENA V.2.1.10 dan hasilnya dibandingkan dengan hasil eksperimen sebelumnya dari Zacoeb (2003)。 Setelah 模型 divalidasi、dilakukan perhitungan kekakuan、daktilitas、pengamatan pola retak dan jenis keruntuhan yang terjadi pada kolom penampang segiempat berongga dengan variasi eksentrisitas beban。 Hasil penelitian menunjukkan bahwa kolom beton bertulang berongga yang dimodelkan dengan ATENA yaitu untuk model kolom validasi C1E1, C2E1, C3E1, C4E1, C1E2, C2E2, C3E2, C4E2 mempunyaiment urusek2 bertulang, berongga yang dimodelkan dengan ATENA yaitu untuk model kolom validasi C1E1, C2E1, C3E1, C4E1, C1E2, C2E2, C4E2 ,22%, 1,61%, 7,74%, 1,25%, 0,65%, 2,63% dan 1,94%, dengan perbedaan kekakuan secara berturut-turut sebesar 18,30%, 21,30 %, 23,79%, 31,57%, 15,22%, 22,67%, 21,39% dan 14,41%, dan perbedaan daktilitas secara berturut-turut sebesar 48,71%, 33,64%, 3,39%、41,04%、52,30%、22,99%、18,11% 和 7,76%。 Pola retak yang terjadi adalah pola retak lentur dan retak geser。 Pola keruntuhan pada C1E1, C2E1, C3E1, C4E1 merupakan keruntuhan tekan, sedangkan C1E2, C2E2, C3E2, C4E2 merupakan keruntuhan tarik.Kata-Kata kunci: ATENA, ATENA, keruntuhan tekan, sedangkan C1E2, C4E2 (2007)。用于在恶劣条件下对混凝土开裂进行数值模拟的高级材料模型。切尔文卡咨询公司。捷克共和国。公共工作部。 (2007)。 SNI 03-2847-2007,Tata Cara Perhitungan Struktur Beton Bertulang untuk Bangunan Gedung。万隆.波斯顿等。 (1985)。非棱柱形固体横截面行为和双轴生长柱上矩形横截面的数值模型Suprabowo, S. (1996)。钢筋混凝土柱容量分析穿孔。论文。加札马达大学土木工程系。日惹.Supriyadi。 (1997)。霍尔效应强钢筋混凝土柱边界。 论文。 研究生课程。 加札马达大学。 日惹.Zacoeb。 答(2003 年)。 带变孔的钢筋混凝土短柱的抗弯能力,论文。 研究生课程。 加札马达大学。 日惹。

著录项

相似文献

  • 外文文献
  • 中文文献
  • 专利
代理获取

客服邮箱:kefu@zhangqiaokeyan.com

京公网安备:11010802029741号 ICP备案号:京ICP备15016152号-6 六维联合信息科技 (北京) 有限公司©版权所有
  • 客服微信

  • 服务号