Fokus dalam penelitian ini adalah pengukuran efisiensi di seluruh Departemen di Institut Pertanian Bogor menggunakan Data Envelopment Analysis (DEA) pada tahap pertama dan tahap kedua adalah untuk menentukan faktor-faktor yang memepengaruhi efisiensi. Metode DEA bertujuan untuk mengevaluasi tingkat efisiensi dengan membandingkan semua departemen dan menggunakan sumber pendanaan sebagai input serta faktor-faktor selain finansial sebagai output. Analisis tahap dua menggunakan regresi tobit karena variabel terikat tersensor antara 0 sampai 1 dan variabel bebas tidak tersensor. Hasil dari tahap satu menunjukkan bahwa 54,29 % departemen di IPB sudah efisien untuk pelaksanaan kegiatan akademik selama periode 2012 sampai 2014, sedangkan yang tidak efisien sebesar 45,71 %. Hasil DEA juga menunjukkan Departemen yang mengalami increasing dan decreasing dalam rentang waktu 2012-2014, Departemen yang mengalami increasing sebanyak 29% dari total keseluruhan Departemen, sedangkan yang mengalami decreasing sebanyak 20% dan sisanya selalu memperoleh tingkat efisiensi yang baik. Hasil tahap dua menunjukkan bahwa akreditasi internasional dan jumlah tenaga kependidikan merupakan faktor yang mempengaruhi tingkat efisiensi dari departemen.
展开▼