Penelitian ini bertujuan untuk meneliti bagaimana pemaknaan lirik lagu Besaruddan Kecil karya Iwan Fals dalam album Belum Ada Judul, yang berunsur kritikudsosial.Teori yang digunakan adalah kritik social pada lagu, berupa penyampaianudkeluh kesah rakyat yang mengalami ketidakadilan oleh pemerintahan orde baru, teoriudtentang pemerintah, teori tentang demokrasi dan teori semiotic Ferdinand deudSaussure.udPenelitian ini didasarkan atas ketidakadilan kepemerintahan orde baruudkhususnya ketika pesta demokrasi yang sering disebut PEMILU (Pemilihan Umum)udyang diadakan setiap 5 (lima) tahun sekali. Ketidakadilan terjadi pada masyarakatudyang berekonomi, berpendidikan dan berderajat dibawah status sosial menengahudkeatas, saat mereka tidak diberkenankan secara bebas memilih siapa yang sesuaiuddengan hati au bahkan mereka lebih memilih untuk tidak memilih siapa-siapauddiakarenakn ketidakadilan yang semakin terasa.udMetode penelitian yang digunakan adalah analisis semiotic dari Saussureuddengan tipe penelitian deskriptif. Unit analisis yang digunakan adalah kata danudrangkaian kata dalam kalimat.Tekhnik pengumpulan data dengan mengamati lirikudlagu “Besar dan Kecil”, dan penggunaan bahan documenter seperti buku, Koran danudinternet. Metode analisis data dilihat dari dua aspek yaitu penanda (konsep material)uddan petanda (aspek mental) yang kemudian menghasilkan signifikasi.udKesimpulan dari data yang dianalisis dalam lagu “Besar dan Kecil”, kritikudsosial yang tersirat adalah ketidakadilan pemerintahan orde baru khususnya ketikaudpemilu yang membuat raykat tidak dapat menikmati asas demokrasi yang dianutudNegara Indonesia dan dasar Negara yaitu Pancasila.
展开▼