Studi ini menyajikan suatu analisis tekstual dan kontekstual tetntang tari yanguddapat dipahami sebagai sebuah bentuk budaya.udSecara sempit cangget dimaknakan ‘tari’, tetapi sec-ara luas ia berarti ‘pestaudadat atau begawi cakak pepadun (naik tahta adat)’ yang dilaksanakan bersamaanuddengan peristiwa perkawinan. Pada saat itu seluruh masyarakat berkumpul danudmengungkapkan kegembiraan bersama di balai pertemuan adat (sesat). Canggetudadalah tari yang dilakukan oleh gadis-gadis putri pemimpin adat (penyimbang)udberdasar kedudukan orang tuanya di dalam kepenyimbangan tersebut. Pada saatudgadis-gadis ini menad, akan menan' pula dua orang laki-laki. Tarian yang dilakukanudoleh laki-laki ini disebut igol.udBagi masyarakat Lampung, perkawinan merupakan siklus hidup yangudterpenting yang akan mengubah kedudukan seseorang rnenjadi pemimpin adatud(penyimbang). Penyimbang adalah pemimpin sebuah kelompok keluarga yanguddiperhitungkan berdasarkan kedudukan seorang laki-laki di dalam keluarga.udBerdasarkan sistem patrilineal, seorang anak laki-laki tertua di dalam keluargaudLampung merupakan pemimpin tertinggi keluarga yang akan memimpin kerabatudkepenyimbangannya.udSecara sederhana, setiap laki-laki Lampung setelah menikah akan menjadiudpemimpin di dalam keluarga batihnya. Perkawinan tersebut secara otomatis akanudmengembangkan kekerabatan ayahnya yang berkembang pula akibat perkawinanudtersebut Cangget berfungsi sebagai pengesah dari rangkaian acara perkawinan yangudmengubah kedudukan seorang wanita di dalam lembaga adatnya. Rangkaian canggetudmerefleksikan kedudukan masing-masing gadis dan bujang sebagai wakil orang tuaudmereka di sesat yang terjadi akibat perkawinan tersebut. Sebagai tari yang memilikiudfungsi sosial, tampaknya cangget tetap memiliki nilai-nilai keabadian diudmasyarakatnya, dikarenakan kedudukan seorang penyimbang sampai saat ini masihuddiperhitungkan. Ia adalah wakil kerabat yang mempunyai hak berbicara di lembagaudadat, dan lembaga kepenyimbangan (porwatin) adalah lembaga tertinggi diudmasyarakat Lampung yang berfungsi sebagai pengambil keputusan dalam setiapudperistiwa adat.
展开▼