首页> 外文OA文献 >PENILAIAN DIRI DAN INTERAKSI NEGATIF SEBAGAI FAKTOR PENYEBAB KETIDAKBERDAYAAN REMAJA PUTUS SEKOLAH : Studi pada Program Pemberdayaan Sosial Melalui Sistem Panti di Balai Pemberdayaan Sosial Bina Remajaud
【2h】

PENILAIAN DIRI DAN INTERAKSI NEGATIF SEBAGAI FAKTOR PENYEBAB KETIDAKBERDAYAAN REMAJA PUTUS SEKOLAH : Studi pada Program Pemberdayaan Sosial Melalui Sistem Panti di Balai Pemberdayaan Sosial Bina Remajaud

机译:自我评估和否定互动是引起教师责任感的因素:通过青年发展社会赋权中心的制度体系对社会赋权计划进行研究

摘要

Penelitian ini dilakukan terhadap faktor penyebab ketidakberdayaan pada remaja putus sekolah yang mengikuti program pemberdayaan sosial melalui sistem panti di Balai Pemberdayaan Sosial Bina Remaja (BPSBR) Provinsi Jawa Barat. Adapun tujuan dari penelitian yang dirumuskan ini yaitu untuk: 1) Mengungkap data tentang gambaran penilaian diri dan interaksi negatif sebagai faktor penyebab ketidakberdayaan remaja putus sekolah pada lingkungannya. 2) Mengetahui apakah penilaian diri dan interaksi negatif sebagai faktor penyebab ketidakberdayaan remaja putus sekolah. 3) Mengungkap data tentang harapan remaja putus sekolah setelah mengikuti program pemberdayaan sosial melalui sistem panti di Balai Pemberdayaan Sosial Bina Remaja. Kajian teori yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari konsep diri, penilaian diri, konsep interaksi sosial, konsep pemberdayaan dan ketidakberdayaan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode studi deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan berupa angket yang diberikan kepada 115 remaja putus sekolah, wawancara kepada pengelola program pemberdayaan dan observasi sedangkan teknik analisis data yang digunakan yaitu dengan mendeskripsikan data yang diperkuat dengan persentase dan penarikan kesimpulan. udBerdasarkan hasil analisis data disimpulkan 1) gambaran penilaian diri negatif terutama penilaian diri pada daya tarik fisik yang membuat ketidakberdayaan pada diri remaja putus sekolah dan interaksi negatif melalui penilaian sosial terhadap diri remaja putus sekolah yaitu ketidakberdayaan karena sulit untuk mengungkapkan perasaan yang sedang dirasakan. 2) Benar bahwa penilaian diri dan interaksi negatif sebagai salah satu faktor penyebab ketidakberdayaan remaja putus sekolah pada program pemberdayaan sosial melalui sistem panti di BPSBR. 3) Harapan remaja putus sekolah setelah mengikuti program pemberdayaan sosial melalui sistem panti adalah tingginya harapan keberdayaan dalam berbagai aspek terutama harapan keberdayaan pada keterlibatan dalam keputusan-keputusan rumah tangga dan harapan keberdayaan pada kesadaran hukum dan politik merupakan harapan para remaja putus sekolah setelah mengikuti program pemberdayaan sosial melalui sistem panti di Balai Pemberdayaan Sosial Bina Remaja. ududKata Kunci: Ketidakberdayaan, Penilaian Diri, Interaksi Negatif dan Remaja Putus Sekolah.ud
机译:这项研究针对的是导致通过西爪哇青年赋权中心(BPSBR)的孤儿院系统参加社会赋权计划的校外青少年无助的因素。这项研究的目的是:1)揭示有关自我评估和负面互动的描述的数据,这些数据是导致青少年在环境中辍学的无助感的成因。 2)知道自我评估和负面互动是否是导致无助的青少年辍学的因素。 3)通过青少年赋权中心青年发展中心的照料机构,公开有关青少年参加社会赋权计划后辍学期望的数据。本研究使用的理论研究包括自我概念,自我评估,社会互动的概念,授权和无权的概念。使用的研究方法是定性的描述性研究方法。数据收集技术以问卷形式提供给115名辍学的青少年,与赋权管理人员进行访谈和观察计划,而数据分析技术则用于描述通过百分比和结论图得到增强的数据。根据数据分析的结果,可以得出以下结论:1)负面的自我评估画面,尤其是对身体吸引力的自我评估,这会使青少年辍学的无助感以及对辍学青少年的社会评估产生的负面互动,这是无能为力的,因为很难表达被感觉到的感觉。 2)的确,自我评估和负面互动是导致青少年通过BPSBR的孤儿院系统参加社会赋权计划而无助辍学的因素之一。 3)青少年对通过护理机构参加社会赋权计划后辍学的期望是各个方面对赋权的高期望,尤其是对赋权参与家庭决策的期望以及对法律和政治意识的赋权的期望是对青少年赋权计划后辍学的期望通过青年赋权中心青年发展中心的孤儿院系统进行社交。关键字:无能为力,自我评估,负面互动和辍学。

著录项

  • 作者

    Witarsa Wina Desi Fitriana;

  • 作者单位
  • 年度 2013
  • 总页数
  • 原文格式 PDF
  • 正文语种 en
  • 中图分类
  • 入库时间 2022-08-20 20:26:17

相似文献

  • 外文文献
  • 中文文献
  • 专利

客服邮箱:kefu@zhangqiaokeyan.com

京公网安备:11010802029741号 ICP备案号:京ICP备15016152号-6 六维联合信息科技 (北京) 有限公司©版权所有
  • 客服微信

  • 服务号