UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR LARI CEPAT MELALUIudPENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE LEARNING TIPEudTEAMS GAME TOURNAMENT (TGT) PADA SISWA KELAS VII AudSMP NEGERI I KARTASURA TAHUN PELAJARAN 2012/ 2013

摘要

ABSTRAKudNur Rochimah L. UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR LARIudCEPAT MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARANudCOOPERATIVE LEARNING TIPE TEAMS GAME TOURNAMENT (TGT)udPADA SISWA KELAS VII A SMP NEGERI I KARTASURA TAHUNudPELAJARAN 2012/ 2013, Skripsi. Surakarta : Fakultas Keguruan dan IlmuudPendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta, Juli.2013.udTujuan Penelitian ini adalah untuk meningkatkan hasil belajar lari cepatud(sprint) siswa kelas VII A SMP Negeri I Kartasura dengan menerapkan modeludpembelajaran Cooperative Learning tipe Teams Game Tournament (TGT).udPenelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK). Penelitian iniuddilaksanakan dalam dua siklus, setiap siklus terdiri atas perencanaan, pelaksanaanudtindakan, observasi, dan refleksi. Subjek penelitian adalah siswa kelas VII A SMPudNegeri I Kartasura yang berjumlah 36 Siswa. Sumber data berasal dari guru danudsiswa. Teknik pengumpulan data adalah dengan observasi, penilaian kemampuanudlari cepat (sprint), aktivitas belajar serta hasil belajar lari cepat (sprint) denganudmenerapkan model pembelajaran Teams Game Tournament (TGT). Validitas dataudmenggunakan teknik triangulasi. Analisis data menggunakan teknik analisisudstatistik deskriptif yang didasarkan pada analisis kualitatif dengan prosentase.udHasil penelitian ini menunjukkan bahwa melalui penerapan modeludpembelajaran Teams Game Tournament (TGT) dapat meningkatkan hasil belajarudlari cepat (sprint) dari kondisi awal ke siklus I dan dari siklus I ke siklus II. Dariudhasil analisis, diperoleh peningkatan yang signifikan pada kondisi awal ke siklus Iuddan dari siklus I ke siklus II. Pada data awal hasil belajar lari cepat (sprint) padaudkategori cukup sebesar 36,11%, kurang 61,11%, dan kurang sekali 2,78% jumlahudsiswa yang tuntas adalah 13 siswa. Pada siklus I hasil belajar lari cepat (sprint)udpada kategori baik sebesar 11,11%, cukup 58,33%, dan kurang 30,56% jumlahudsiswa yang tuntas adalah 25 siswa. Sedangkan pada siklus II hasil belajar lariudcepat (sprint) pada kategori baik sebesar 25%, cukup 63,89 %, dan kurang 11,11ud% jumlah siswa yang tuntas adalah 32 siswa. Peningkatan yang signifikan terjadiudpada siklus I. Hasil belajar lari cepat (sprint) meningkat walaupun belum optimal.udPelaksanaan siklus II menyebabkan hasil belajar lari cepat (sprint) meningkatudmenjadi lebih baik dan tercipta proses pembelajaran yang lebih aktif, efektif,udefisien, dan menyenangkan sehingga bisa mendukung suatu proses pembelajaranudyang berkualitas.udKesimpulan penelitian ini adalah dengan penerapan model pembelajaranudCooperative Learning tipe Teams Game Tournament (TGT) dapat meningkatkanudhasil belajar lari cepat (sprint) siswa kelas VII A SMP Negeri I Kartasura tahunudpelajaran 2012/2013.udKata Kunci : Hasil Belajar, Lari cepat, Model Pembelajaran CooperativeudLearning tipe Teams Game Tournament (TGT)ududududABSTRACTudNur Rochimah L. IMPROVING STUDENTS SPRINT COMPETENCEudUSING TEAMS GAME TOURNAMENT ( A CLASSROOM ACTIONudRESEARCH AT SEVEN GRADE STUDENTS OF SMP N I KARTASURAudIN THE ACADEMIC YEAR OF 2012/ 2013). Thesis. Surakarta, TeacherudTraining and Education Faculty, Sebelas Maret University. July. 2013.udThe objective of the research is to improve students sprint competence inuda class at seven grade of SMP N I Kartasura by using Comparative LearningudModel in Teams Game Tournament (TGT) type.udThe research is classroom action research. The research was conductedudin two cycles. Each cycle has four steps: Planning, Action, Observation, andudReflection. The subject of the research was students in a class at seven grade ofudSMP N I Kartasura, consisting 36 students. The technique of collecting data wasudobservation, students sprint assessment, student activity and the result of the sprintudby using Teams Game Tournament (TGT). Data Validity using TriangulationudTechnique. Data Analysis using descriptive statistics analysis that based onudqualitative analysis with percentage.udThe research finding shows that Teams Game Tournament (TGT) couldudimprove students result in sprint from the first condition to cycle 1 and cycle I toudcycle II. Based on the result of analysis there is significant improvement from firstudcondition to cycle I and from cycle I to cycle II. In the first condition the studentsudsprint result in adequate category reached 36,11%, poor category reached 61,11%,udand very poor category reached 2,78%. The number of students that passed inudgrade are 13 students. In cycle I, The students sprint result in good categoryudreached 11,11%, adequate category reached 38,3%, poor category reachedud30,56%. The number of students that passed on grade are 25 students. In cycle 2,udstudents sprint result in good category reached 25%, adequate category reachedud63,89% and poor category reached 11,11%. The number of students that passedudon grade are 32 students. Significant improvement happened in cycle 1. Theudstudents sprint result improved, but not in optimum number. The implementationudof cycle II causing better result and create an active, effective, efficient andudinteresting teaching and learning process that support good quality learning.udFinally, it can be concluded that the implementation of CooperativeudLearning Model in Teams Game Tournament (TGT) can improve the studentsudsprint resulting A class at SMP N I Kartasura in the Academic year of 2012/2013.udKey Words: Students Result, Sprint, Cooperative Learning in Teams GameudTournament (TGT) type.