首页> 外文期刊>Mudra: Jurnal Seni Budaya >Ragam Hias Beberapa Masjid di Jawa: Kajian Sejarah Kebudayaan dan Semiotika
【24h】

Ragam Hias Beberapa Masjid di Jawa: Kajian Sejarah Kebudayaan dan Semiotika

机译:爪哇几个清真寺的装饰种类:文化史和符号学研究

获取原文
       

摘要

Penelitian ini bertujuan mengkaji perkembangan transformasi bentuk ragam hias sejak Zaman Hindu-Budha hingga Zaman Islam di Jawa. Obyek penelitian ini berupa ragam hias yang ada di masjid Demak, Mantingan Iepara, Menara Kudus, dan Masjid Besar Kauman Yogyakarta. Kajian ini menggunakan pendekatan sejarah kebudayaan dan semiotika. Pendekatan sejarah kebudayaan dipergunakan untuk mengkaji perkembangan ragam hias di keempat masjid. Sedangkan teori semiotika dipergunakan untukmenganalisis makna ragam hias. Ragam hias pengaruh Hindu - Budha menemukan bentuk ekspresinya di Jawa dan Bali, sedangkan seni Islam berkembang di daerah kekuasaan raja Islam di Sumatera, Jawa dan Madura. Seni Islam dibentuk dengan mengadopsi tradisi seni Indonesia Hindu yang disesuaikan dengan kebudayaan Islam pada Waktu itu. Kesenian Islam mendorong semakin subumya teknik penggayaan atau stilasi, dengan menghindari penggambaran obyek secara realistik. Kekayaan ragam hias, bentuk dan maknanya menjadi garda depan untuk mencari ciri khas bentuk kesenian Indonesia. Stilasi jika dimaknai sebagai pengalihan atau pengganti, maka cara ini sudah dilakukan sejak masa Hindu dengan paradigma ‘apa saja yang mempunyai persamaan sifat dianggap sama pula dalam hakekatnya‘.
机译:这项研究的目的是考察爪哇从印度佛教时代到伊斯兰时代的装饰形式转变的发展。这项研究的目的是在Demak清真寺,Mantingan Iepara,Menara Kudus和Kauman日惹大清真寺中进行装饰。本研究使用文化史方法和符号学。文化史方法用于研究四个清真寺中装饰风格的发展。同时,使用符号学理论来分析装饰的含义。印度佛教影响力的装饰风格在爪哇和巴厘岛中得到体现,而伊斯兰艺术在苏门答腊,爪哇和马杜拉的伊斯兰国王地区蓬勃发展。伊斯兰艺术是通过采用当时适应伊斯兰文化的印度尼西亚印度教艺术传统而形成的。伊斯兰艺术通过避免对物体的逼真的描绘来鼓励越来越多的造型或造型技术。装饰的丰富性,其形式和含义在寻求印尼艺术形式的鲜明特征方面处于最前沿。如果将高跷解释为转移或替代,那么自印度教时代以来就已经采用了这种方法,其范式是“任何具有相同特征的东西在本质上都被认为是相同的”。

著录项

相似文献

  • 外文文献
  • 中文文献
  • 专利
获取原文

客服邮箱:kefu@zhangqiaokeyan.com

京公网安备:11010802029741号 ICP备案号:京ICP备15016152号-6 六维联合信息科技 (北京) 有限公司©版权所有
  • 客服微信

  • 服务号