首页>
外文OA文献
>TINGKAT PRODUKSI DAN KADAR MINYAK BIJI BEBERAPA GENOTIPE JARAK PAGAR (Jatropha curcas L.) PADA TAHUN KE LIMA MUSIM PENGHUJAN DI KEDUNG PENGARON PASURUAN
【2h】
TINGKAT PRODUKSI DAN KADAR MINYAK BIJI BEBERAPA GENOTIPE JARAK PAGAR (Jatropha curcas L.) PADA TAHUN KE LIMA MUSIM PENGHUJAN DI KEDUNG PENGARON PASURUAN
Keyword : Jarak Pagar, Produktifitas dan minyak bijududABSTRAKududTanaman jarak pagar sebagai salah satu penghasil bahan baku energi alternatif mulai mendapat perhatian di Indonesia sejak tahun 2006. Hal ini berkaitan dengan pemenuhan kebutuhan energi di masa depan yang diperkirakan tidak dapat dipenuhi lagi dari energi yang berbasis fosil. Ketergantungan terhadap energi fosil tersebut harus perlahan-lahan dikurangi dan diganti dengan sumber energi lain yang ramah lingkungan dan tidak bersumber dari tanaman pangan untuk mengurangi kompetisi dengan konsumsi untuk pangan. Pemanfaatan minyak jarak (Jatropha curcas L) sebagai bahan biodiesel merupakan alternatif yang ideal untuk mengurangi tekanan permintaan bahan bakar minyak dan penghematan penggunaan cadangan devisa. jarak pagar sering digunakan untuk lampu, sedangkan daun, batang dan getahnya digunakan sebagai obat tradisional. Bijinya mengandung minyak sekitar 25 – 45 % (Lele, 2005; Santoso, 2008). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan informasi tentang tingkat produksi dan kadar minyak biji pada beberapa genotipe jarak pagar pada tahun kelima musim penghujan.ududPenelitian ini dilakukan di kebun percobaan desa Kedung Pengaron, kecamatan Kejayan, kabupaten Pasuruan. Penelitian ini dilaksanakan selama 5 bulan. Penelitian ini menggunakan Rancangan Kelompok Lengkap Teracak (RKLT) atau Randomized Complete Block Design (RCBD) dengan 20 sampel dan diulang 4 kali. Perlakuan yang digunakan adalah tanaman hasil persilangan genotipe 5, 6, 7, 18, Serta 2 tanaman pembanding IP3A dan IP3P. Parameter pengamatan yang diamati yakni pertumbuhan tanaman jarak pagar meliputi : a) Diameter kanopi, b) Jumlah daun, c) Jumlah cabang sekunder, d) Jumlah cabang primer, e) Diameter batang dan pengamatan produksi tanaman jarak pagar meliputi : f) Jumlah tandan buah per tanaman, g) Jumlah buah per tanaman, h) Jumlah biji per tanaman, i) Berat kering biji per tanaman, j) Berat kering 100 biji, k) Analisi kadar minyak. Data hasil pengamatan dilakukan analisa dengan cara uji lanjut BNJ pada taraf α = 5%. Hasil penelitian disimpulkan dari data dan dokumentasi.ududHasil analisis ragam yang telah dilakukan terhadap beberapa genotipe persilangan jarak pagar dimusim penghujan, dapat diketahui bahwa hasil pengamatan parameter/ variabel agronomis tidak terjadi pengaruh nyata terhadap pertumbuhan, produksi dan kandungan minyak biji jarak pagar (Jatropha curcas L) pada genotipe persilangan 5, 6, 7, 18, IP3A, IP3P
展开▼