Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan model pengembangan unit produksiudkreatif berbasis digital videografis guna meningkatkan semangat filantropi bagi siswaudkurang mampu. Tujuan lain penelitian ini yaitu untuk menyalurkan potensi siswa di bidangudvideografis agar lebih kreatif dan produktif sekaligus meningkatkan income generatingudsekolahnya. udMetode penelitian ini menggunakan Research and Development. Subjek dan lokasiudpenelitian ini adalah SLTA di wilayah Yogyakarta. Teknik sampling yang digunakanudadalah purposive sampling. Prosedur pengembangan penelitian ini meliputi: analisisudkebutuhan, desain model, penilaian kelaikan model, uji coba model, implementasi, danuddiseminasi hasil. Teknik pengumpulan datanya yaitu: angket; wawancara; observasi; danuddokumentasi. Analisis data yang digunakan pada tahun pertama menggunakan analisisuddeskriptis kuantitatif persentase dan kualitatif pada masing-masing data. udSecara umum hasil penelitian ini telah memenuhi target tahun pertama penelitian iniudyaitu menganalisis kebutuhan perlunya pengembangan model UPK di SMA. Adapunudsecara khusus hasil penelitian ini mendapatkan beberapa data yaitu: (1) Data tentangudminat dan kebutuhan sekolah yang akan mengembangkan unit produksi kreatif berbasisuddigital videografis di wilayah DIY baik dari siswa maupun pengelola sekolah rata-rataudmenyatakan memerlukan kegiatan tersebut. (2) Berhasil disusun prototype modeludpendidikan dan pelatihan dalam bentuk training of trainer (TOT). (3) elahuddihasilkankannya produk bahan ajar TOT unit produksi kreatif berbasis digital videografisuddengan nilai tingkat kelayakan rata-rata baik. (4) Telah tersusun instrumen evaluasiudkegiatan TOT dan dijaring data berdasarkan instrumen tersebut. (5) Telah terselenggaranyaudkegiatan TOT dengan lancar dan efektif.
展开▼