首页>
外文OA文献
>PEMBERDAYAAN PEREMPUAN UNTUK MENINGKATKAN EKONOMI KELUARGA MELALUI KELOMPOK PETANI KECIL (KPK) NGUDI LESTARI DI MENDONGAN BANDUNG PLAYEN GUNUNGKIDUL YOGYAKARTA
【2h】
PEMBERDAYAAN PEREMPUAN UNTUK MENINGKATKAN EKONOMI KELUARGA MELALUI KELOMPOK PETANI KECIL (KPK) NGUDI LESTARI DI MENDONGAN BANDUNG PLAYEN GUNUNGKIDUL YOGYAKARTA
展开▼
机译:通过小农民(KpK)NGUDI LEsTaRI在mENDONGaN BaNDUNG pLaYEN GUNUNGKIDUL YOGYaKaRTa促进妇女增加家庭经济
Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Mendeskripsikan bagaimana pemberdayaan perempuan untuk dapat meningkatkan ekonomi keluarga melalui Kelompok Petani Kecil Ngudi Lestari. 2) Mendeskripsikan hasil pemberdayaan perempuan untuk meningkatkan ekonomi keluarga. 3) Mengetahui faktor-faktor apa saja yang mendukung dan menghambat Kelompok Petani Kecil Ngudi Lestari dalam memberdayakan perempuan untuk meningkatkan ekonomi keluarga.udPenelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Subjek penelitian ini adalah tokoh masyarakat, pengurus, PPL (Petugas Penyuluh Lapangan) dan anggota KPK (Kelompok Petani Kecil) Ngudi Lestari. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Peneliti merupakan instrumen utama dalam penelitian dengan dibantu pedoman observasi, pedoman wawancara, dan pedoman dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah display data, reduksi data dan pengambilan simpulan. Keabsahan data dilakukan dengan menggunakan trianggulasi sumber.udHasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Pelaksanaan program pemberdayaan perempuan di KPK Ngudi Lestari meliputi beberapa tahapan yaitu: perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi. 2) Hasil yang dicapai meliputi beberapa aspek yaitu: aspek pengetahuan dan aspek ekonomi. Aspek pengetahuan ditandai dengan kepememilikan keterampilan serta wawasan di bidang kewirausahaan dalam mengolah hasil pertanian menjadi berbagai macam olahan. Sedangkan aspek ekonomi ditandai dengan meningkatnya penghasilan penerima program sehingga dapat meningkatkan ekonomi keluarga. 3) Faktor pendukung meliputi faktor internal dan eksternal. Faktor internal berasal dari dalam kelompok yaitu, anggota kelompok memiliki tujuan yang sama untuk memberdayakan diri dan sumber daya manusia yang mendukung. Faktor eksternal berasal dari luar yaitu adanya berbagai dukungan baik dari pemerintah, masyarakat setempat dan juga adanya sumber daya alam yang mendukung. Sedangkan faktor penghambat dalam pelaksanaan program adalah semangat anggota yang pasang surut dan kesulitan pada pemasaran produk hasil olahan untuk menembus pasaran keluar daerah Kabupaten Gunungkidul.ududKata kunci: Pemberdayaan perempuan, Ekonomoi keluarga, KPK (KelompokudPetani Kecil)
展开▼