首页>
外文OA文献
>Upaya Peningkatan Keterampilan Gerak Pacak Gulu Dalam Membawakan Tari GolekudKenyotinembe Melalui Work Shop bagi Mahasiswa di Jurusan Pendidikan Seni TariudFakultas Bahasa dan Seni
【2h】
Upaya Peningkatan Keterampilan Gerak Pacak Gulu Dalam Membawakan Tari GolekudKenyotinembe Melalui Work Shop bagi Mahasiswa di Jurusan Pendidikan Seni TariudFakultas Bahasa dan Seni
Mahasiswa peserta kuliah Tari Yogyakarta II memiliki dasar keterampilan menari yangudberbeda-beda, khususnya materi Tari Golek Kenyotinembe kemampuan gerak pacak gulu kurangudmemuaskan, maka diperlukan suatu tindakan perbaikan untuk mencapai hasil yang optimal.udWalaupun mahasiswa dapat mencapai nilai baik tetapi masih ada hal-hal yang perlu ditingkatkanudyaitu teknik melakukan gerak pacak gulu dan kualitas penghayatan membawakan Tari GolekudKenyotinembe. Pada penelitian tindakan kelas ini mencoba menerapkan langkah-langkahudpenelitian tindakan model John Elliot bahwa dalam satu tindakan terdiri dari beberapa langkahudtindakan, dan akan dilaksanakan pada siklus pertama dan siklus kedua.udPeneliti bersama kolaborator merencanakan dan menentukan jenis tindakan yang akanuddilakukan yaitu, 1) Kegiatan work shop pada siklus pertama dipimpin oleh leader untukudmendalami teknik gerak pacak gulu secara bersama-sama dalam satu kelas, Tanya jawab danuddiskusi tentang bagaimana melakukan gerak pacak gulu dengan benar, 2) Kegiatan belajarudkelompok pada siklus kedua yang dipantau dosen pengampu mata kuliah, kegiatna ini bertujuanuduntuk meningkatkan motivasi belajar mahasiswa dan bersosialisasi dalam kelompok kecil, karenaudkemampuan tari yang dimiliki mahasiswa berbeda-beda, agar dapat saling membantu bagiudmahasiswa yang memiliki kekurangan.udHasil evaluasi pada siklus pertama dan kedua bahwa keterampilan melakukan gerak pacakudgulu meningkat lebih baik, namun masih ada beberapa hal yang perlu diperhatikan yaitu gerakudpacak gulu berporos pada pangkal leher (jiling), gerak pacak gulu yang meliputi tolehan,udcoklekan, dan ndudut dilakukan secara halus dan mengalir sehingga tampak luwes. Gerak pacakudgulu dalam membawakan Tari Golek Kenyotinembe dapat dikatakan dengan baik dan benarudsesuai kriteria wiraga, wirama, dan wirasa. Mencapai predikat luwes apabila menari tampakudwajar, lancar, mengalir dalam gerak yang serius tetapi tidak tegang, Suryobrongto mengatakanud“kenceng nanging ora ngecenceng”.
展开▼