Pengaruh model pembelajaran Problem Based Instruction (pembelajaran berdasarkan masalah) terhadap keaktifan belajar siswa pada mata pelajaran Fiqih di MTs. Nurul Hidayah Banyubang Solokuro Lamongan

摘要

Untuk memperbaiki mutu pendidikan baik dari segi proses maupun basil pendidikan, Model peinbelajaran Problem Based Instruction merupakan pendekatan yang efektif untuk pengajaran proses berpikir tingkat tinggi. Pendidikan di sekolah­ sekolah yang bermula terpusat pada guru, berganti menjadi terpusat pada murid. Sehingga dalam proses pembelajaran ini, aktifitas lebih banyak tertuju pada siswa. Berpijak dari permasalahan di atas, penulis perlu mengadakan penelitian mengenai pengaruh model pembelajaran Problem Based Instruction terhadap keaktifan belajar siswa pada mata pelajaran fiqih. Yang bertujuan untuk mengetahui aplikasi model pembelajaran Problem Based Instruction pada mata pelajaran Fiqih, untuk mengetahui keaktifan belajar siswa pada mata pelajaran Fiqih dan untuk mengetahui adanya pengaruh model pembelajaran Problem Based Instruction terhadap keaktifan belajar siswa pada mata pelajaran fiqih. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif korelasi eksperimen. Dari hasil penelitian tersebut dalam penerapan model pembelajaran Problem Based Instruction berjalan dengan baik. Hal ini dapat dilihat dari skor rata-rata yaitu (3.3) yang terletak diantara (3.0 -3.9). Sedangkan dilihat dari keaktifan belajar siswa mendapatkan nilai rata-rata baik, dengan rata-rata mencapai (3.14). Dari analisis data yang diperoleh pengaruh model pembelajaran Problem Based Instruction terhadap keaktifan belajar siswa pada mata pelajaran fiqih yang menggunakan rumus regresi linear melalui bantuan spss, dapat dilihat dari hasil penelitian yang ada dimana hasil Thitung lebih besar dari Ttabel yaitu 4.005 > 2,086 dengan signifikansi 0,001. Sebagai konsekuensi Tmtung > Ttabel. maka Ho ditolak atau Ha diterima. Dengan demikian maka terbukti bahwasannya ada pengaruh antara problem based instruction (X) dengan keaktifan belajar (Y).