Rumah Bersalin Dharma Husada merupakan salah satu Rumah Bersalin di Parepare. Rumah Bersalin Dharma Husada dalam tiga tahun terakhir berdasarkan data jumlah pengunjung menunjukkan penurunan yaitu pada tahun 2006 jumlah pasien 762 kemudian jumlah pasien tahun 2007 adalah 719 atau penurunan sekitar 3%, dan tahun 2008 jumlah pasien sangat turun sekitar 24% yaitu 437 pasien. Kondisi keuangan belum berada pada titik optimal yang stabil sesuai target perusahaan yaitu mendapat laba bersih minimal 50% dari pendapatan bersih perusahaan. Ketidakadaan visi dan misi perusahaan merupakan salah satu indikator penghambat peningkatan kinerja perusahaan secara keseluruhan.udTujuan penelitian ini secara umum adalah untuk merancang strategik pengembangan Rumah Bersalin Dharma Husada, sedangkan secara spesifik penelitian ini bertujuan untuk (1) menyusun visi dan misi Rumah Bersalin Dharma Husada serta mensosialisasikannya kepada seluruh karyawan, sehingga semua karyawan memiliki kesamaan persepsi terhadap tujuan dan sasaran perusahaan yang ingin dicapai saat ini maupun di masa yang akan datang; (2) mengidentifikasi faktor internal dan eksternal yang berpengaruh pada kinerja perusahaan; (3) merumuskan tujuan dan sasaran Rumah Bersalin Dharma Husada sejalan dengan visi dan misinya; (4) merekomendasikan program yang tepat yang sebaiknya diterapkan oleh Rumah Bersalin Dharma Husada untuk mencapai sasaran yang ditetapkan.udPenelitian ini dilaksanakan di Kota parepare dengan obyek penelitian adalah Rumah Bersalin Dharma Husada yang terletak di Jalan A. Sulolipu. Penelitian dilaksanakan pada bulan Mei sampai dengan Juli 2009. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode deskriptif melalui pendekatan studi kasus. Data yang diperlukan dalam penelitian ini terdiri dari dua jenis, yaitu data primer dan data sekunder. Pengumpulan data primer dilakukan melalui wawancara, observasi langsung dan pengisian kuesioner yang dibagikan kepada responden. Data sekunder diperoleh melalui studi pustaka (litetarur) dari perusahaan dan lembaga lainnya serta data-data yang bersumber dari laporan, jurnal dan dokumen lain yang terkait dengan materi penelitian. Penentuan responden untuk analisis internal dan eksternal dilakukan dengan purposive sampling (dipilih secara disengaja). udPenyusunan visi dan misi perusahaan dilakukan dengan menguraikan seluruh komponen dalam worksheet visi dan misi, dengan lingkup produk, geografis, pasar, pelanggan, dan keunggulan bersaing. Penyusunan tujuan dan sasaran didasarkan dari visi dan misi perusahaan yang merupakan titik tolak dan sumber serta pedoman dalam perumusan tujuan perusahaan, karena tujuan pada hakekatnya merupakan konkretisasi dari apa yang harus dicapai demi terwujudnya visi dan misi perusahaan. udAnalisis data pada penelitian ini diawali dengan tahap audit, merupakan tahap identifikasi dan analisis faktor internal dan eksternal Rumah Bersalin Dharma Husada. Kemudian evaluasi faktor-faktor strategis internal dan eksternal dengan menggunakan matriks IFE-EFE. Selanjutnya menggunakan matriks IE untuk memetakan posisi perusahaan dan matriks SWOT untuk menciptakan alternatif strategi. Tahap selanjutnya memformulasikan strategi prioritas bagi perusahaan, dilakukan dengan menggunakan Matriks QSPM. Pengolahan data dilakukan dengan menggunakan bantuan program Microsoft Excel.udBerdasarkan hasil perumusan visi dan misi dihasilkan visi Rumah Bersalin Dharma Husada adalah “Terdepan Dalam Pelayanan Keselamatan dan Kesehatan Ibu dan Anak”. Sedangkan misi Rumah Bersalin,yaitu:ud1.Mengutamakan mutu pelayanan kesehatan dan keselamatan ibu dan anakud2.Mengintegrasikan program kesehatan dan keselamatan ibu dan anak dengan pemerintah daerahud3.Mengurangi angka kematian bayi ud4.Meningkatkan kapasitas bidan dan perawatud5. Meningkatkan pendapatan perusahaan dan kesejahteraan karyawanudFaktor internal yang menjadi kekuatan utama adalah perusahaan memiliki bidan senior yang berpengalaman. Faktor kelemahan utama adalah perusahaan belum memiliki visi dan misi secara tertulis. Faktor eksternal yang sangat kuat mempengaruhi strategi yang akan dijalankan Rumah Bersalin Dharma Husada yaitu dokter ahli di Parepare masih kurang dan kebijakan pemerintah tentang Jamkesda (Jaminan Kesehatan daerah). udBerdasarkan Analisis IE diketahui Rumah Bersalin Dharma Husada berada pada kuadran V. Hal ini menunjukkan bahwa Rumah Bersalin Dharma Husada berada pada posisi internal menunjukkan kinerja sedang. Strategi yang dihasilkan yaitu strategi penetrasi pasar dan pengembangan produk. Dari hasil analisis SWOT diketahui strategi yang diciptakan yaitu: (1) meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan melalui penerapan pelayanan prima; (2) melakukan kerja sama dengan ASKES dan perusahaan swasta/BUMN lainnya; (3) meningkatkan sistem informasi; (4) melengkapi peralatan medis dan sarana prasarana; (5) peningkatan promosi melalui program pendidikan kesehatan wanita; (6) meningkatkan teknologi dan memberikan pelatihan untuk meningkatkan penguasaan teknologi; (7) melakukan inovasi; (8) meningkatkan kualitas sumberdaya manusia. udBerdasarkan hasil QSPM, prioritas strategik yang direkomendasikan adalah meningkatkan kualitas pelayanan melalui penerapan pelayanan prima. Adapun tujuan dan sasaran yang ingin dicapai oleh perusahaan yaitu: (1) meningkatkan pendapatan finansial perusahaan, dengan sasaran yaitu: perusahaan dapat bekerjasama dengan perusahaan BUMN ataupun swasta dan peningkatan jumlah pasien setiap tahun; (2) meningkatkan kualitas sumberdaya manusia perusahaan, dengan sasaran yaitu bidan dan perawat menjadi lebih terampil mengoperasikan peralatan medis dan semua karyawan memiliki jiwa kepemimpinan dan mampu berkomunikasi secara efektif; (3) meningkatkan pelayanan medik/non medik yang berkualitas, dengan sasaran yaitu tercipta feedback control melalui program briefing, memiliki dokter ahli dan karyawan baru, dan mendapatkan surat izin rumah sakit bersalin; (4) menciptakan citra perusahaan sebagai Rumah Bersalin yang inovatif, dengan sasaran yaitu meningkatkan kepuasan pelanggan sehingga menciptakan loyalitas pelanggan; (5) melengkapi peralatan dan sarana prasarana perusahaan, dengan sasaran yaitu data invetarisasi peralatan dan sarana prasarana akurat, ketersediaan peralatan medis/non medis, sarana dan prasarana; (6) meningkatkan sistem informasi Rumah Bersalin untuk mendukung pelayanan prima, dengan sasaran yaitu mengetahui sumberdaya yang dibutuhkan dalam program ini, sarana perangkat hardware tersedia, keberhasilan rekayasa program dan basis data, dan sistem informasi Rumah Bersalin dapat diimplementasikan. udSaran peneliti yaitu untuk penelitian berikutnya sebaiknya dilakukan penelitian tentang atribut-atribut yang menentukan kepuasan dan bagaimana pelanggan internal (karyawan) melayani pelanggan eskternal (pasien) serta bagaimana kepuasan pelanggan eksternal terhadap pelayanan tersebut. Diharapkan dari penelitian tersebut dapat dijadikan dasar dalam melakukan perbaikan dengan mencari prioritas perbaikan atribut tersebut guna meningkatkan mutu pelayanan Rumah Bersalin Dharma Husada.udud
展开▼