Kemampuan tutor dilapangan masih sangat terbatas sehingga membutuhkan pembinaan oleh pengelola/instansi yang berwenang. Hal tersebut menjadi salah satu alasan dibentuknya Gugus PAUD sebagai pembina lembaga PAUD.udHal tersebut diatas mendorong peneliti untuk melakukan kajian mengenai bagaimana kegiatan pembinaan oleh Gugus PAUD terhadap tutor yang ada di Desa Cangkuang Rancaekek. Apa yang menjadi faktor pendukung dan penghambat dalam membina tutor PAUD yang ada di Desa Cangkuang Rancaekek. Bagaimana kinerja tutor PAUD setelah mendapat pembinaan oleh Gugus PAUD. udPendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan memakai metode deskriptif. Rudestam dan Newton (1992:111) memaparkan bahwa penelitian kualitatif sangat perlu untuk menggambarkan konteks dimana suatu kejadian terjadi. Dari penulisan ini peneliti hanya menggambarkan kegiatan pembinaan yang dilakukan oleh Gugus PAUD kepada tutor. Untuk memperoleh data peneliti menggunakan teknik wawancara dan studi dokumentasi. Informan adalah pengurus gugus, tutor dan pengelola lembaga PAUD. udBerdasarkan hasil wawancara, ditemukan bahwa jenis kegiatan pembinaan yang dilakukan oleh Gugus PAUD kepada tutor berupa pembuatan kurikulum dalam membuat RKM dan RKH, pelaksanaan pembelajaran di PAUD melalui metode pembelajaran bagi anak,pembinaan gugus dengan orang tua, serta mengadakan lomba gugus PAUD. Faktor pendukung dalam membina tutor PAUD adalah adanya kerjasama yang baik antara pengurus Gugus dengan tutor, adanya kerjasama antara pengurus gugus dengan penilik Kecamatan Rancaekek, adanya motivasi yang tinggi dari para anggota untuk menambah ilmu. Faktor penghambat dalam membina tutor adalah mengenai waktu kegiatan pembinaan yang berbarengan dengan kegiatan pembelajaran, media yang digunakan kurang memadai. Adapun kinerja tutor setelah mendapat pembinaan mengalami peningkatan dalam aspek kompetensi paedagogik, profesional, kepribadian dan sosialnya. Kegiatan pembinaan ini sangat diperlukan bagi para tutor guna untuk menambah ilmu dan dapat meningkatkan kinerja tutor di lembaganya masing-masing, oleh itu kegiatan pembinaan sebaiknya dilakukan secara berjenjang dan berkelanjutan.
展开▼
机译：现场导师的能力仍然非常有限，因此需要权威的经理/机构的指导。这是组成PAUD机构作为PAUD机构主管的原因之一，上述内容鼓励研究人员研究PAUD集群如何在Cangkuang Rancaekek村开展针对导师的教练活动。 Cangkuang Rancaekek村培养PAUD导师的支持和抑制因素是什么？在收到PAUD群集的指导后，PAUD导师的表现如何。本研究中使用的方法是使用描述性方法的定性方法。 Rudestam and Newton（1992：111）解释说，定性研究对于描述事件发生的背景非常必要。研究人员在撰写本文时仅将PAUD集群向辅导员描述了辅导活动。为了获得数据，研究人员使用了访谈技术和文献研究。受访者是PAUD机构的小组管理员，导师和经理。根据访问的结果，发现PAUD集群对导师进行的教练活动的类型包括RKM和RKH中的课程编制，通过针对儿童的学习方法，与父母的教练组以及持有PAUD集群的方式在PAUD中进行学习。培育PAUD导师的支持因素包括：集群管理人员与导师之间存在良好的协作关系；集群管理层与Rancaekek区主管之间的协作关系；成员增加知识的积极性。教师发展的阻碍因素是与学习活动相吻合的教练活动时间，所使用的媒体不足。导师接受指导后的表现在教学，专业，人格和社交能力等方面均有所提高。这种教练活动对于导师来说是非常必要的，以增加他们的知识并可以提高各自机构中导师的表现，因此，应该分阶段，连续地进行教练活动。
展开▼
