首页> 外文OA文献 >Hubungan pendidikan budi pekerti dan kecerdasan emosional dengan kedisiplinan siswa SMAN 1 Keruak Lombok Timur Nusa Tengara Barat
【2h】

Hubungan pendidikan budi pekerti dan kecerdasan emosional dengan kedisiplinan siswa SMAN 1 Keruak Lombok Timur Nusa Tengara Barat

机译:smaN 1学生学科的人格教育与情商之间的关系,西龙目岛,西努沙登加拉的Keruak

摘要

INDONESIA:ududPendidikan budi pekerti, kecerdasan emosional, dan kedisiplinan merupakan hal yang sangat penting dalam berbagai aktifitas manusia, sebagai salah satu alat untuk mempermudah mencapai tujuan. Pendidikan budi pekerti dan kecerdasan emosional untuk mengendalikan keinginan-keinginannya, membatasi berbagai macam hasratnya, dan menetapkan berbagai sasaran aktifitas terhadap kedisiplinan dalam menaati berbagai macam peraturan yang diterapkan di SMAN 1 Keruak Lombok Timur Nusa Tengara Barat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan baik secara parsial maupun secara simultan antara variabel pendidikan budi pekerti dan kecerdasan emosional dengan kedisiplinan siswa SMAN I Keruak. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan menggunakan sampel sebanyak 105 siswa pada siswa kelas X dan XI jurusan Bahasa, Ilmu Pengetahuan Alam dan Ilmu Pengetahuan Sosial. Pengumpulan data dilakukan dengan menyebarkan kuisioner (40 item pertanyaan untuk variabel pendidikan budi pekerti, 21 item pertanyaan untuk variabel kecerdasan emosional dan 24 item pertanyaan untuk variabel). Metode analisis yang digunakan adalah Analisis Statistik Deskriptif dan Analisis Statistik Inferensial yaitu Uji Dua Pihak (Two Tail). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara variabel hubungan pendidikan budi pekerti dengan kedisiplinan siswa, terdapat hubungan yang signifikan antara variabel hubungan pendidikan budi kecerdasan emosional dengan kedisiplinan siswa, terdapat hubungan yang signifikan antara variabel hubungan pendidikan budi pekerti dan kecerdasan emosional dengan kedisiplinan siswa Dengan demikian, pendidikan budi pekerti dan kecerdasan emosional mempunyai andil yang cukup besar dengan kedisiplinan siswa sehingga sudah menjadi keharusan bagi tenaga pendidikan untuk selalu memperhatikan pengembangan pendidikan budi pekerti dan kecerdasan emosional guna mendongkrak kedisiplinan belajar anak didiknya tanpa melupakan faktor-faktor lain yang juga berhubungan dengan kedisiplinan siswa. Oleh karena itu, guru menjadi ujung tombak dalam menyampaikan, menginternalisasikan pendidikan budi pekerti pada diri anak didik. Ditengah-tengah proses belajar guru dituntut untuk memberikan motivasi kepada siswa untuk belajar, dan bertingkah laku dengan baik, dan disiplin sesuai nilai, moral, norma dan budi pekerti yang berlaku selama di sekolah. Guru juga harus bisa membimbing dan membina siswa supaya bersikap disiplin dimana kunci utamanya berada dalam diri guru agar bisa memberikan keteladanan yang baik bagi siswa.ududENGLISH:ududMoral education, emotional intelligence, and discipline are very important to every human activity, they are like easy tool to goal. The moral education and emotional intelligence controlling human desires, limiting ambitions, and chosening some goal of activity to discipline in adhering some Primary Senior High School 1 Keruak East Lombok West Nusa Tenggara rules. As we have knouwn together, that moral and emotional intelligence education is one of more topics in education world. So that, this research has one purpose to know and discribe the corelation between moral education and emotional iIntelligence with the the discipline of students SMAN I Keruak. This research is using quantitative methode by any samples about 105 students for tenth class and eleveth class of alls department. And also, the collecting of data in conducting by spreading and distributing any quisioners, 40 items of questions for the moral education variables and 21 items of questions for the emotional intelligence variables and 24 items of questions for the discipline of students. Analysis methode are used in this research is statistic Analysis describtive statistic and inferensial statistic that is two tail The result of this research indicates that there are significant relations between moral education and emotional iIntelligence with the the discipline of students. This conclution is taken from the deep analysis of data. So, the moral education and emotional intelligence has the important roles with the the discipline of students. And then, the all teachers must pay attention the moral education and emotional iIntelligence to increase the discipline of students without ignoring the other factors ad principles whic has relation whith the discipline of students. So that, the teachers has the big roles to increase the moral and emotional intelligence to the all students, and they also always give more motivitions to the students for studying, making good attitudes and discipline according to the all valuses in their environment. The teachers also must conduct and teach the students in order to make good attitudes and do the discipline. So, we can conclute that the all teachers must set an example of moral education and emotional intelligence for the all students.
机译:印度尼西亚:品格教育,情商和纪律在各种人类活动中都非常重要,是使其更容易实现目标的工具之一。通过遵守SMAN 1 Keruak,东龙目岛,西努沙登加拉,西努沙登加拉的各种规定,进行品格教育和情绪智力来控制他们的欲望,限制各种欲望并为纪律活动设定各种活动目标。这项研究的目的是确定性格教育和情商变量与Keruak I公立中学学生的学科之间的部分或同时关系。本研究采用定量方法,对105名X,XI类语言,自然科学和社会科学专业的学生进行了抽样调查。数据收集是通过分发问卷进行的(性格教育变量为40个问题项目,情绪智力变量为21个问题项目,变量为24个问题)。使用的分析方法是描述性统计分析和推论统计分析,即两尾检验。研究结果表明,品格教育与学生学科之间的关系变量之间存在显着关系,情商与学生学科之间的关系之间存在显着关系,品格教育与情感智力之间的关系变量与学生学科之间存在显着关系。因此,品格教育和情商对学生的学科做出了足够大的贡献,因此教育人员必须始终关注品格教育和情商的发展,以促进学生学习的学科而又不忘记其他与学习有关的因素。学生纪律。因此,教师成为传达,内化学生品格教育的先锋。在学习过程中,要求教师根据学生在校期间所采用的价值观,道德,规范和举止来激励学生学习,表现良好和纪律。老师还必须能够指导和培养学生,使其在老师的主要职责范围内受到训练,以便为学生提供良好的榜样。ududLISH:道德教育,情商和纪律对于每项人类活动都很重要,它们就像轻松实现目标的工具。道德教育和情绪智力控制着人们的欲望,限制了野心,并选择了一些活动目标来遵守一些初级高中的纪律1 Keruak East Lombok West Nusa Tenggara的规定。众所周知,道德和情商教育是教育界的另一主题。因此,本研究的一个目的是了解和促进道德教育与情商之间的关系,以及SMAN I Keruak学生的学科。本研究采用定量方法,对各系班级和海拔班级的约105名学生进行抽样。并且,通过传播和分发任何问卷进行数据收集,40项关于德育变量的问题和21项关于情绪智力变量的问题以及24项针对学生学科的问题。本研究使用的分析方法是统计学,描述统计学和推论统计学是两条尾巴。本研究的结果表明,道德教育和情商与学生的学科之间存在显着的关系。该结论来自对数据的深入分析。因此,德育和情商对学生的学科具有重要的作用。然后,所有教师必须注意道德教育和情商,以增加学生的纪律性,而又不忽略与学生纪律有关系的其他原则。因此,教师在提高全体学生的道德和情感智能方面发挥着重要作用,并且他们也总是给学生更多的学习动机,并根据他们所处环境的各种价值做出良好的态度和纪律。教师还必须引导和教导学生,以形成良好的态度和纪律。因此,我们可以得出结论,所有教师必须为所有学生树立道德教育和情商的榜样。

著录项

  • 作者

    Ayatullah Ayatullah;

  • 作者单位
  • 年度 2014
  • 总页数
  • 原文格式 PDF
  • 正文语种 id
  • 中图分类

相似文献

  • 外文文献

客服邮箱:kefu@zhangqiaokeyan.com

京公网安备:11010802029741号 ICP备案号:京ICP备15016152号-6 六维联合信息科技 (北京) 有限公司©版权所有
  • 客服微信

  • 服务号