首页> 外文期刊>Mudra: Jurnal Seni Budaya >Fenomena Upacara Yadnya Dan Judi Tajen Dalam Penciptaan Karya Seni Rupa
【24h】

Fenomena Upacara Yadnya Dan Judi Tajen Dalam Penciptaan Karya Seni Rupa

机译:美术创作中的Yadnya仪式和Tajen赌博现象

获取原文
       

摘要

Bagi masyarakat Hindu, melaksanakan upacara yadnya merupakan bagaian yang tak terpisahkan, baik yang berhubungan dengan pelaksanaan upacara atas nama pribadi, kelompok dadya, maupun desa pakraman. Masyarakat melaksanakan upacara dengan perasaan tulus iklas, murni dan suci sebagai ucapan terimakasih pada Yang Kuasa atas segala rahmatNYA. Suatu hal yang sangat memprihatinkan adalah pelaksanaan upacara yang murni, suci, tulus iklas, dengan tampilan yang sangat artistik, tidak selalu diikuti dengan suasana religius karena upacara tersebut sering dimanfaatkan untuk menunjukan stratifikasi kehidupan sosial di masyarakat, sehingga sering dalam ritual seremonial lebih utama dari religiusnya. Selain itu banyak ritual selalu dibarengi dengan judi tajen yang dimaknai sebagai tabuh rah. Sebuah fenomena, antara ritual yang suci selalu bergandengan dengan gengsi dan judi yang maksiat. Hal ini disebabkan karena pemahaman masyarakat tentang upacara yadnya,? tabuh rah dan tajen sangat kurang. Upacara pun tak terhindar dari situasi paradoksal, berada dalam suatu posisi yang sangat sulit, karena upacara yang sangat religius selalu dibarengi dengan gengsi dan? judi yang maksiat.? Tujuan penciptaan ini adalah untuk memberi pemahaman pada masyarakat bahwa upacara yadnya harus dilaksanakan dengan hati yang tulus iklas dan tidak boleh diikuti dengan judi.? Hasil penciptaan ini diharapkan dapat dijadikan studi komparatif bagi seniman dan? mahasiswa dalam penciptaan karya seni lebih lanjut.Religious ceremonies are inseparable part of being Balinese Hindus, either those related to personal yadnya rites, dadya groups, or? desa pakraman. Various ritual facilities are attractively and beautifully displayed, expressing the beauty of those offerings as well as sincere, pure and sacred feeling. What concerns us most is that the supposedly sacred rituals that are held with sincere and pure feelings are not always meant to be purely religious activities. It could be because such rituals are held to show off social status; therefore ceremonial aspects are more dominant than the religious ones. In fact, more often than not, tajen cockfights accompany the rituals construed as tabuh rah: a phenomenon that combines sacred rituals with a show off and immoral gambling. The reason has been the lack in understanding of the rituals: tabuh rah and tajen.? Here lies a difficult paradox: the sacred religious rites have always been accompanied by a show off and immoral cockfight as gambling. The creation of this sculpture work is intended to give bettors (or bobotohs) an understanding that the rituals should be held with sincerity and not using them for gambling. The creation is expected to serve the purpose of comparative studies on further creation sculptural works.
机译:对于印度教徒来说,举行yadnya仪式是不可分割的一部分,无论它是代表个人,dadya团体还是Pakraman村庄进行仪式。人们以真诚,纯洁和圣洁的感觉开展仪式,感谢全能者的一切恩典。非常令人关注的一件事是,执行纯净,神圣,真诚,具有非常艺术外观的仪式,但并不总是紧随其后的是宗教气氛,因为这些仪式通常被用来表明社会上社会生活的分层,因此仪式仪式通常比宗教仪式更为重要。 。此外,许多仪式总是伴随着泰拳赌博,这被认为是打击乐。神圣仪式之间的一种现象,总是伴随着声誉和不道德的赌博。这是由于人们对yadnya仪式的理解,?缺乏禁忌拉赫和塔真。仪式也不能避免自相矛盾的情况,处于非常困难的位置,因为非常宗教的仪式总是伴随着声望和?邪恶的赌博。创作此作品的目的是使人们理解yadnya仪式必须以真诚的心进行,而不应该赌博。希望这项创作的结果可以用作艺术家的比较研究?宗教仪式是巴厘岛印度教徒不可分割的一部分,无论是与个人弥敦道仪式,达达团体有关,还是?帕克拉曼村。各种精美的仪式设施精美而精美地展示,表达了这些祭品的美丽以及真诚,纯洁和神圣的感觉。我们最担心的是,带有真诚和纯正感情的所谓神圣仪式并不总是意味着纯粹是宗教活动。可能是因为举行这种仪式是为了炫耀社会地位。因此,礼仪方面比宗教方面更为主要。实际上,泰姬陵的斗鸡常常伴随着被视为禁忌拉哈的仪式:这种现象将神圣的仪式与炫耀和不道德的赌博结合在一起。原因是缺乏对礼节的禁忌:禁忌拉赫和塔真。这是一个困难的悖论:宗教仪式总是伴随着赌博和不道德的斗鸡。创作此雕塑作品的目的是使投注者(或柏博人)了解应以诚恳的态度举行礼节,而不是将其用于赌博。预期该作品将用于进一步创作雕塑作品的比较研究。

著录项

相似文献

  • 外文文献
  • 中文文献
  • 专利
获取原文

客服邮箱:kefu@zhangqiaokeyan.com

京公网安备:11010802029741号 ICP备案号:京ICP备15016152号-6 六维联合信息科技 (北京) 有限公司©版权所有
  • 客服微信

  • 服务号