Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya keingginan untuk tetap menjaga kelestarian budaya dilembaga formal, dengan tujuan penelitian untuk mendeskripsikan peran sekolah dalam melestarikan budaya tradisioanal melalui pendidikan pengembangan seni tradisional (PPST), menganalisis dampak pelestarian budaya dalam membangun kepedulian siswa terhadap budaya tradisional dan menganalisis solusi yang ditawarkan sekolah dalam mengatasi dampak-dampak pelestarian budaya terhadap siswa dalam melestarikan budaya tradisional.ududPenelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif. Tehnik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara, observasi dan dokumentasi. Tehnik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah tehnik analisis data model interaksi. Pengujian keabsahan data dalam penelitian ini menggunakan triangulasi.ududHasil penelitian menunjukan bahwa sekolah SMPN 18 Malang telah melakukan peran yang efektif dan progresif dalam melestarikan budaya melalui PPST, ini ditandai dengan beberapa kebijakan yang sudah diterapkan seperti; memasukan program PPST ini ke kurikulum satuan pendidikan, adanya struktural kepengurusan, jadwal latihan, rekrutmen peserta, seleksi, dan berpartisipasi dalam lomba-lomba baik tingkat regional maupun nasional, menfasilitasi perlengkapan dan peralatan yang dibutuhkan. Solusi yang diambil sekolah untuk menhadapi dampak negatife seperti kurangnya waktu belajar dan faktor kelelahan, maka langkah-langkah yang dilakukan sekolah adalah peserta PPST itu digabungkan dalam satu kelas, sehingga ketika ada beberapa mata pelajaran yang ketinggalan bisa diajarkan ulang oleh guru.
展开▼