DAMPAK KROM PADA LIMBAH BUANGAN INDUSTRI PENYAMAKAN KULIT DI SUNGAI GAJAH WONG TERHADAP MORTALITAS DAN MORFOLOGI SISIK DAN INSANG IKAN NILAudHITAM (Oreochromis niloticus)

摘要

Air merupakan kebutuhan pokok bagi kehidupan, karena selainuddikonsumsi, juga digunakan dalam berbagai aktivitas kehidupan seperti memasak,udmandi, mencuci, dan sebagainya. Di sisi lain, air mudah sekali terkontaminasiudoleh bahan - bahan pencemar sehingga dapat mengganggu kesehatan makhlukudhidup. Terlebih bagi kondisi air sungai, dimana dalam pemanfaatnnya digunakanuduntuk kepentingan bersama. Kondisi air sungai perlu selalu dijaga, juga demiudkualitas badan air dan keberlangsungan ekosistem yang ada di dalamnya.udBerdasarkan hal tersebut, maka dilakukanlah penelitian “Dampak Krom padaudLimbah Buangan Industri Penyamakan Kulit di Sungai Gajah Wong TerhadapudMortalitas dan Morfologi Sisik dan Insang Ikan Nila Hitam (Oreochromisudniloticus)”. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya pengaruh krom padaudlimbah industri penyamakan kulit yang dibuang ke sungai Gajah Wong pada ikanudnila hitam dan mengetahui jenis pengaruh krom pada limbah industri penyamakanudkulit yang dibuang ke sungai Gajah wong terhadap mortalitas dan morfologi sisikuddan insang ikan nila hitam. Penelitian ini menggunakan rancangan acak kelompokuddengan 3 kelompok pengamatan, masing – masing kelompok terdiri dari 5 ikanuddalam keramba, dengan metode deskriptif dan eksploratif. Stasiun 1 berjarak ±30udmeter sebelum IPAL; stasiun 2 berjarak ±5 meter setelah IPAL; dan stasiun 3udberjarak ±100 meter setelah IPAL. Penelitian berlangsung selama 50 hari denganudperlakuan 1x pemberian pakan setiap harinya. Setelah 50 hari, ikan kemudianuddibedah untuk diambil sisik dan insangnya. Berdasarkan hasil pengamatan,uddiketahui bahwa keberadaan Krom pada Limbah buangan industri penyamakanudkulit tidak berpengaruh atau berdampak pada mortalitas ikan. Kandungan Kromudjuga tidak memberikan dampak yang besar bagi insang ikan, namun menimbulkanudpenempelan pada sisik ikan.