Efektifitas (secara ekonomis) sebuah proyek konstruksi dipengaruhi oleh bermacam-macam faktor. Misalnya, memperpendek durasi investasi untuk meningkatkan keuntungan ekonomis proyek melalui pengurangan jumlah akhir investasi; atau mengambil keuntungan dari variasi cuaca/iklim (musim hujan atau musim kemarau) yang memiliki pengaruh pada tingkat produktifitas pekerja; atau memasok sumberdaya secara merata untuk menaikkan keuntungan ekonomis proyeknya. Agar tercapai keuntungan ekonomis paling baik, manajer proyek harus menyiapkan sebuah analisis optimasi terhadap keseluruhan jadwal konstruksi dan mempertimbangkan beberapa faktor secara bersamaan. Optimasi diselesaikan melalui sejumlah persyaratan, seperti durasi total; durasi kegiatan; besarnya investasi; jumlah sumberdaya pada setiap subproyek; jumlah subproyek. Tujuan dari optimasi ini adalah untuk mencari jadwal konstruksi yang lebih baik pada jadwal konstruksi yang telah ada sebelumnya dan menghasilkan keuntungan ekonomis terbaik dengan kata lain mencapai biaya konstruksi terendah. Dalam pembuatan aplikasi ini menggunakan Aplikasi Visual Basic for Aplications (VBA) yang tersedia di Microsoft Office Excel 2003. Dasar perancangan aplikasi optimasi ini mengunakan tiga (3) variabel utama untuk memperoleh optimasi jadwal konstruksi terbaik, yaitu : (1) Alokasi Investasi; (2) Pasokan Sumberdaya; dan (3) Cuaca/Iklim. Perancangan aplikasi ini menggunakan pendekatan rumus-rumus matematis untuk memperoleh optimasi jadwal konstruksi secara menyeluruh. Pada aplikasi ini, data yang dipergunakan berupa jadwal awal yang berisi data-data proyek, misalnya durasi total proyek; durasi subproyek; besarnya investasi proyek; investasi tiaptiap subproyek; pasokan sumberdaya pada setiap subproyek; dan jumlah subproyek. Program aplikasi ini dirancang untuk dapat menjalankan (2-125) subproyek, (2-249) durasi proyek (bulan), dan (2-515) item sumberdaya. Setelah melalui penerapan aplikasi ini pada keadaan yang sesungguhnya, maka dapat diketahui bahwa setiap perubahan pada jadwal konstruksi menyeluruh akan menyebabkan Biaya Tambah pada Alokasi Investasi yang berbeda setiap bulannya dan Biaya Tambah pada Alokasi Pasokan Sumberdaya yang berbeda setiap bulannya. Dan secara garis besar dapat dikatakan bahwa semakin merata alokasi suatu Investsi dan Pasokan Sumberdaya akan semakin lebih baik. Dan semakin banyak penyelesaian pekerjaan selama pada cuaca baik maka biaya tambah dapat dikurangi.
展开▼
