Beton dengan agregat daur ulang, biasa disebut dengan Recycled ConcreteudAgregate (RCA) adalah beton yang diproses ulang untuk dimanfaatkan kembaliudmenjadi agregat daur ulang baru yang berasal dari limbah beton sebagai penggantiudagregat alam sebagian atau seluruhnya dan dapat mengurangi limbah konstruksiudterutama pada limbah konstruksi bekas benda uji beton sehingga menjadikannyaudbeton yang ramah lingkungan. Permasalahan agregat daur ulang ini adalah dayaudserap air yang tinggi, sehingga apabila digunakan sebagai campuran betonudcenderung untuk menyerap air dan menjadikan campuran beton memilikiudkelecakan rendah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji waterproofingudtreatment dengan metode spray agar agregat daur ulang ini mempunyai absorpsiudyang rendah terhadap air dan untuk mengetahui perilaku mekanik beton agregatuddaur ulang yang telah dilapisi waterproofing treatment maupun yang tidakuddilapisi.udMaterial yang digunakan pada waterproofing treatment berbahan dasarudAcrylic. Benda uji yang digunakan berbentuk silinder yang berdiameter 15 cm danudtinggi 30 cm sebanyak 45 buah untuk beton normal dan beton agregat daur ulang.udPengujian kuat tekan, kuat tarik serta modulus elastisitas beton dilakukan padaudumur 28 hari. Pengujian kelecakan beton dengan agregat daur ulang yang telahuddiberi waterproofing treatment juga dilakukan.udHasil penelitian menunjukan bahwa waterproofing treatment yanguddigunakan mengurangi penyerapan air agregat daur ulang dari 7,96% menjadiud2,96%. Hasil pengujian menunjukan nilai kuat tekan rerata beton f’c = 32.6 MPa,ud34.2 MPa, 35 MPa, 33.2 MPa, dan 34 MPa untuk masing-masing campuranudagregat daur ulang 0% RCA, 50% RCA tanpa WT, 50% RCA dengan WT, 100%udRCA tanpa WT dan 100% RCA dengan WT. Untuk nilai kuat tarik belah rerata fctud= 2.89 MPa, 3.09 MPa, 3.17 MPa, 2.9 MPa, dan 3.15 MPa. Sedangkan ModulusudElastisitas rerata beton Ec = 25243.2 MPa, 23263.7 MPa, 26321.3 MPa, 22080.8udMPa dan 22233.5 MPa. Beton agregat ulang yang telah diberikan waterproofingudtreatment dapat menambah kekuatan beton terutama pada kuat tekan dan tarikudmelebihi beton normal. Kadar optimum beton agregat ulang dalam penelitian iniudadalah pada kadar 50% dengan WT.
展开▼