Konsep diri relevan dengan studi tentang perilaku konsumen. Banyak pembelian yang dilakukan oleh pelanggan secara langsung dipengaiuhi oleh citra diri yang dimiliki seseorang tentang dirinya. Konsumen menggunakan banyak produk bermerek dengan tujuan untuk meningkatkan konsep dirinya karena merek yang berbeda dapat digunakan untuk menggambarkan siapa mereka dan dimana mereka berada. Dalam penelitian penulis ingin mengetahui bagaimana pengaruh kesesuaian citra diri (Self-Image Congruence) terhadap kesukaan (Brand Preference) dan kepuasan (Satisfaction) pada sepatu merek Reebok. Selain itu penelitian ini juga digunakan untuk menguji ada tidaknya perbedaan pengaruh kesesuaian citra diri antara konsumen dengan kesesuaian citra diri yang tinggi dan rendah terhadap kesukaan (brand preference) dan kepuasan (satisfaction) pada sepatu merek Reebok. Hasil temuan dari penelitian yang telah dilakukan menunjukkan bahwa, kesesuaian citra diri yang dimiliki konsumen memberikan pengaruh sebesar 22,3% terhadap kesukaan konsumen pads sepatu merek Reebok. Demikian juga dengan pengaruh kesesuaian citra terhadap kepuasan konsumen. juga berpengaruh secara signifikan terhadap kepuasan konsumen. Kesesuaian citra diri yang dimiliki konsumen memberikan pengaruh sebesar 20,6% terhadap kepuasan konsumen dalam menggunakan sepatu merek Reebok Hasil analisis manova dapat diketahui bahwa konsumen dengan tingkat kesesuaian citra diri yang tinggi memiliki kesukaan dan kepuasan yang lebih tinggi dibandingkan dengan konsumen yang memiliki tingkat kesesuaian citra diri yang rendah. Hasil dari penelitian ini dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan terutama bagi manajemen perusahaan sepatu Reebok untuk mempertimbangkan faktor kesesuaian citra diri yang dimiliki konsumen dalam hubungannya dengan keputusan pembelian sepatu merek Reebok.
展开▼
