MANAJEMEN PERSEDIAAN PADA PERUSAHAAN BAJAudRINGAN DI YOGYAKARTAudSTUDI KASUS CV. SEGITIGA GIGASTEEL - YOGYAKARTA

摘要

Manajemen Persediaan pada Perusahaan Baja Ringan di YogyakartaudStudi Kasus CV. Segitiga Gigasteel Yogyakarta, Trivoni Dewanti, NPM 115 101ud734, tahun 2014, Bidang Keahlian Manajemen Konstruksi, Program Studi MagisterudTeknik Sipil, Program Pascasarjana, Universitas Atma Jaya Yogyakarta.udManajemen persedian merupakan salah satu masalah yang paling pentinguddalam bidang usaha manufaktur. Idealnya suatu sitem manajemen persediaan bisaudberada dalam tingkat paling ekonomis tanpa adanya potensi resiko padaudperusahaan. Kebijakan pengendalian persediaan akan berpengaruh dengan performaudkinerja perusahaan dalam mencukupi permintaan pelanggan dan mengaturudpersediaan perusahaan. Dua hal konsep utama dalam manajemen persediaan adalahudmenentukan besarnya jumlah stock dan menentukan waktu pemesanan yang tepat.udPenelitian ini dilakukan untuk mengetahui manajemen persediaan bajaudringan pada perusahaan CV. Segitiga Gigasteel serta penelitian melalui kuisioneruddisebarkan pada perusahaaan baja ringan lainnya yang ada di kota Yogyakarta.udJumlah kuesioner yang disebar adalah 28 eksemplar. Dua kuesioner tidak kembali,udjadi jumlah kuesioner yang terkumpul sebanyak 26 eksemplar. Pengolahan datauddilakukan untuk mendapatkan persentase, nilai rata-rata (mean), dan nilaiudsimpangan baku. Analisis yang digunakan adalah uji one sample t-test untukudmengetahui perbandingan manajemen persediaan pada perusahaan baja ringanudberskala besar dan kecil.udBerdasarkan pengolahan data dan analisis bahwa perhitungan metodeudEconomic Order Quantity yang dilakukan pada perusahaan CV. Segitiga Gigasteeludharus disertai dengan stock teraktual, kapasitas muatan dalam distribusi bahanudbaku, dan pengecekan kemampuan pemenuhan kebutuhan secara berkala. Dari hasiludpenyebaran kuisioner didapatkan bahwa manajemen persediaan dipengaruhiudbeberapa faktor yaitu : biaya, sumber daya manusia, pola manajemen, teknologiudpendukung, survei dan kajian pasar. Manfaat manajemen persediaan juga dirasakanudoleh perusahaan baja ringan yang menerapkannya antara lain manfaat kepuasanudkonsumen, efisiensi biaya, dan manajemen. Hasil uji one sample t-test menunjukanudadanya perbedaan tingkat pengaruh dan kepentingan pada faktor sumber dayaudmanusia, dan teknologi pendukung antara perusahaan berskala besar dan kecil.udOleh karena itu pengambilan keputusan dalam penerapan manajemen persediaanudharus disesuaikan dengan kebutuhan pada masing-masing perusahaaan tersebut