PENGEMBANGAN LKPD BERBASIS PROJECT BASED LEARNING GUNAudMELIHAT KEATIVITAS PESERTA DIDIK PADA MATERI MENGOPERASIKANudSOFTWARE PROTEUS KELAS X TEKNIK AUDIO VIDEO DI SMKudMUHAMMADIYAH 3 YOGYAKARTA

摘要

PENGEMBANGAN LKPD BERBASIS PROJECT BASED LEARNING GUNAudMELIHAT KEATIVITAS PESERTA DIDIK PADA MATERI MENGOPERASIKANudSOFTWARE PROTEUS KELAS X TEKNIK AUDIO VIDEO DI SMKudMUHAMMADIYAH 3 YOGYAKARTAudOleh:udAzaz Tri Wahyudiud14502247004udABSTRAKudTujuan penelitian ini dirancang untuk (1) mengetahui Lembar Kerja PesertaudDidik (LKPD) yang dibutuhkan peserta didik untuk mencapai kompetensi belajarudpeserta didik pada materi mengoperasikan software proteus; (2) mengembangkanudLKPD berbasis project based learning pada materi mengoperasikan softwareudproteus yang memenuhi kelayakan sebagai media pembelajaran menurut ahli danudguru mata pelajaran teknik kerja bengkel jurusan teknik audio video; (3)udmengetahui tingkat kreativitas peserta didik dalam pembuatan suatu projek teknikudkerja bengkel dengan menggunakan LKPD yang telah disusun.udPenelitian ini merupakan penelitian Research and Development (R&D)uddiadaptasi dari Tim Puslijaknov yang menyederhanakan Model PengembanganudMenurut (Borg & Gall, 2007) yang meliputi 5 tahapan yaitu (1) analisis produk; (2)udpengembangan produk awal; (3) validasi produk; (4) revisi produk dan (5) Ujiudlapangan. Penelitian ini melibatkan beberapa reviewer, yaitu tiga orang ahli, satuudorang guru mata pelajaran teknik kerja bengkel, dan 29 siswa SMK kelas XudProgram Keahlian Teknik Audio Video di SMK Muhammadiyah 3 Yogyakarta. Datauddikumpulkan dengan menggunakan angket dan observasi.udHasil penelitian diketahui bahwa: (1) LKPD yang dibutuhkan oleh pesertauddidik adalah LKPD yang dapat menjadi sumber belajar peserta didik pada materiudmengoperasikan software proteus, mudah dipelajari, menuntun peserta didikuddengan jelas, dan meningkatkan kreatifitas peserta didik didalam prosesudpembelajaran maupun diluar pelajaran; (2) LKPD berbasis project based learningudguna melihat kreativitas pada materi mengoperasikan software proteus yang telahuddisusun memenuhi kelayakan sebagai media pembelajaran. Hasil yang diperolehuddari penilaian LKPD oleh ahli dan guru mata pelajaran teknik kerja bengkel padaudaspek kelayakan isi mendapat rerata skor (30,65) dalam kategori sangat baik,udaspek bahasa mendapat rerata skor (17,00) dalam kategori sangat baik, aspekudpenyajian mendapat rerata skor (31,00) dalam kategori sangat baik, dan aspekudkegrafisan mendapat rerata skor (22,50) dalam kategori sangat baik. (3) LKPDudyang telah disusun mampu melihat tingkat kreativitas peserta didik. Hal ini dapatudditunjukkan melalui hasil observasi tingkat kreativitas peserta didik pada observasiud1 sebesar 73,275%, sedangkan observasi 2 sebesar 83,91%. Rerata persentaseuddari tiap aspek menunjukkan terdapat peningkatan kreativitas menggunakanudLKPD. Hal ini ditunjukkan dengan adanya peningkatan secara keseluruhanudsebesar 10,635%.udKata Kunci: LKPD, Kreativitas, Kelayakan, Project Based Learning, Proteus