Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1)Volume air tanah; 2)Kualitas air tanah; 3) Kebutuhan air tanah domestik dan jasa; 4) Hasil aman pemanfaatan air tanah di Bentanglahan Pesisir Kecamatan Temon.udPenelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan menggunakan metode survei. Populasi fisiknya adalah seluruh air tanah di wilayah bentanglahan pesisirudKecamatan Temon dan populasi sosialnya adalah seluruh warga serta seluruh hotel di wilayah penelitian. Sampel fisik dan sosial dipilih berdasarkan peta aliran air tanah dan metode purposive sampling, sehingga didapat sebanyak 36 sumur gali untuk mencari fluktuasi tahunan, enam sumur gali untuk mencari kualitas air tanah, 36udpemilik sumur untuk mencari kebutuhan air tanah domestik dan 26 hotel untuk mencari kebutuhan air tanah di bidang jasa penginapan. Metode pengumpulan data menggunakan observasi, uji laboratorium, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif kuantitatif dan analisis laboratorium. Perhitungan volume dan hasil aman dilakukan dengan metode statis yang mengisyaratkan pada nilai specific yield, tebal akuifer, fluktuasi tahunan dan luas akuifer. Perhitungan kebutuhan air domestik dan jasa berdasarkan hasil wawancara dan data dari dinas terkait, sedangkan analisis kualitas air dengan uji laboratorium.udHasil penelitian menunjukkan bahwa: 1)Volume total air tanah di daerah penelitian adalah 216.409.785,56 m3ud. 2) Kualitas air tanah secara umum tergolong cukup baik, namun jika akan dikonsumsi untuk air minum perlu dimasak hingga mendidih. 3) Kebutuhan air tanah domestik dan jasa adalah sebesar 654.043,5 m3 /tahun dan 44.814,7 m3/tahun. 4) Hasil aman penurapan air tanah sebesar 10.354.306,61ud m3/tahun, sehingga penurapan air tanah di daerah penelitian belum melampaui hasil aman.ududKata Kunci: air tanah, ketersediaan, kebutuhan domestik, kebutuhan jasa,pesisir
展开▼