首页>
外文OA文献
>KETEPATAN TARAF INTENSITAS BUNYI “GARENGPUNG” (Dundubiaudmanifera) TERMANIPULASI PADA PEAK FREQUENCYud(3,01±0,03)103 Hz TERHADAP PRODUKTIVITAS DAN PERTUMBUHANudTANAMAN KENTANG (Solanum tuberosum L) PADA LAHAN DENGANudKOORDINAT TITIK BATAS (0.0,-0.7); (4.8,-0.7); (4.8,-6.0); (0.0,-6.0) mudDAN TANAMAN TOMAT (Lycopersicum esculentum M)
【2h】
KETEPATAN TARAF INTENSITAS BUNYI “GARENGPUNG” (Dundubiaudmanifera) TERMANIPULASI PADA PEAK FREQUENCYud(3,01±0,03)103 Hz TERHADAP PRODUKTIVITAS DAN PERTUMBUHANudTANAMAN KENTANG (Solanum tuberosum L) PADA LAHAN DENGANudKOORDINAT TITIK BATAS (0.0,-0.7); (4.8,-0.7); (4.8,-6.0); (0.0,-6.0) mudDAN TANAMAN TOMAT (Lycopersicum esculentum M)
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui interval taraf intensitas bunyiud“garengpung” termanipulasi pada peak frequency (3,01±0,03)103 Hz yang tepatuduntuk produktivitas dan pertumbuhan tanaman kentang dan tomat. Selain itu jugauduntuk mengetahui parameter fisis yang menjadi acuan dalam memprediksiudproduktivitas tanaman kentang dan tomat.udSumber suara yang digunakan dalam penelitian ini adalah suaraud“garengpung” yang telah dimanipulasi pada peak frequency (3,01±0,03)103 Hz.udData yang diambil adalah taraf intensitas bunyi yang direkam menggunakan micudcondensor pada empat arah yaitu X, Y, -X, -Y kemudian dianalisis menggunakanudsoftware Sound Forge Pro 10.0. Selain itu, pada tanaman perlakuan dan kontroludjuga dilakukan pengukuran lebar daun, diameter batang, tinggi tanaman, jumlahudranting, jumlah daun, massa panen, dan jumlah bunga serta buah untuk tanamanudtomat. Analisis data dan grafik menggunakan program Microsoft Office Excelud2007 dan program Origin 6.1. Untuk mengetahui interval taraf intensitas bunyiudyang tepat pada pertumbuhan dan produktivitas tanaman kentang dan tomatuddigunakan metode clustering, yaitu mengelompokkan setiap tanaman ke dalamudkelompok-kelompok yang lebih kecil sesuai dengan tegangan yang terhitung dariudsetiap taraf intensitas bunyi yang dihasilkan.udBerdasarkan penelitian ini, diketahui interval taraf intensitas bunyi yangudtepat pada peak frequency (3,01±0,03)103 Hz untuk produktivitas dan pertumbuhanudtanaman kentang adalah 48 dB hingga 49 dB, sedangkan untuk produktivitas danudpertumbuhan tanaman tomat adalah 64 dB hingga 68 dB. Selain itu, dariudpenelitian ini juga diperoleh parameter fisis yang bisa menjadi acuan dalamudmemprediksi produktivitas tanaman kentang yaitu tinggi tanaman dan jumlahuddaunnya, sedangkan untuk tanaman tomat adalah lebar dan jumlah daun tomat.udKata kunci: peak frequency, taraf intensitas bunyi, suara “garengpung”ud(Dundubia Manifera), pertumbuhan dan produktivitas tanamanudkentang (Solanum tuberosum L) dan tomat (Lycopersicumudesculentum M).
展开▼