Pemberdayaan masyarakat tambak: studi tentang peran kelompok usaha tambak dalam upaya pemberdayaan masyarakat di Desa Weduni Kecamatan Deket Kabupaten Lamongan

摘要

Pemberdayaan Masyarakat di artikan sebuah usaha dalam meningkatkan segala kemampuan baik dari segi Sumber Daya Manusia (SDM) atatu Sumber Daya Alam (SDA), hal ini dilakukan dalanm rangka mensejahterkana dan memanusiakan masyarakat yang sering kali hanya dijadikan batu loncatan untuk meraih sebuah kesuksesan baik oleh masyarakat, kelompok maupun individu. Dari Penelitian ini terdapat rumusan masalah yaitu: 1. Bagaimanakah peran kelompok usaha Tambak terhadap upaya pemberdayaan masyarakat di Desa Weduni Kecamatan Deket Kabupaten Lamongan. 2. Apa saja faktor yang mempengaruhi kelompok usaha Tambak dalam upaya melakukan pemberdayaan di Desa Weduni Kecamatan Deket Kabupaten Lamongan. Untuk mengungkapkan persoalan di atas secara menyeluruk dan mendalam, penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang diharapkan dapat menghasilkan data deskriptif yang berupa kata.kata tertulis atau lisan dari orang­orang dan perilaku yang diamati, diantaranya: Bapak Narip ( ketua), Bapak Mansyur (skertaris), Bapak H.M. Subeki (bendahara). Dari penelitian ini ditemukan bahwa model pemberdayaan masyarakat tambak di desa weduni kecamatan deket kabupaten lamongan adalah 1. Kesadaran masyarakat mendorong adanya semakin besar untuk pemberdayaan bersama 2. Membuat kelompok pemberdayaan untuk lingkungan masyarakat daerah Desa Weduni 3. Partisipasi pemerintah yang bekerja sama dengan warga sekitar 4. Pihak instansi Pemerintah desa membuka ruang kreativitas dan masyarakat 5. Mayoritas penduduk daerah Weduni adalah pekerja tambak. 6. Keasadaran warga terhadap program pemerintah mengenai pengelolaan tambak. 7. Tidak ada hubungan anatara kemiskinan warga dengan partisipasi warga terhadap kehidupan sosial kemasyarakatan 8. Faktor agama juga memepengaruhi terhadap kesadaran sosial warga 9. Adanya kelompok-kelompok mingguan dan bulanan seperti kelompok yasinan dan tahlilan juga mempengaruhi proses komunikasi warga tetap terjaga 10. Adanya aktifitas perkumpulan masyarakat yang diadakan setiap bulan sekali dalam membahas Perkembangan ikan yang ada di tambak.