首页>
外文OA文献
>Analisis karakteristik pembakaran dan karakteristik udmekanis biobriket campuran batubara lokal dan ampas udgarut dengan variasi bahan perekat udud
【2h】
Analisis karakteristik pembakaran dan karakteristik udmekanis biobriket campuran batubara lokal dan ampas udgarut dengan variasi bahan perekat udud
ud Ampas garut merupakan limbah dari pembuatan tepung garut yang sering uddianggap sebagai sampah, dan terkadang juga hanya digunakan sebagai campuran udmakanan ternak. Biomassa yang berasal dari limbah pembuatan tepung garut ini udmerupakan masalah umum bagi produsen tepung garut karena mengganggu udlingkungan sekitar, limbah ampas garut apabila dijadikan pupuk tidak mudah terurai uddan apabila terkena air limbah ampas garut akan busuk sehingga menimbulkan bau udyang tak sedap. Sehingga perlu dilakukan penelitian yang mampu untuk mengurangi udpencemaran lingkungan yang terjadi, dengan menjadikan biomassa (ampas garut) udsebagai bahan dasar biobriket. ud Penelitian ini diawali dengan pengumpulan bahan dasar berupa ampas garut, udbatu bara lokal, dan bahan perekat (pati garut, tetes tebu dan aspal), setelah itu uddilakukan uji proximate bahan dasar. Pembuatan biobriket dengan komposisi 3,5 udgram ampas garut ; 1,5 gram batubara, 2,5 gram ampas garut : 2,5 gram batubara, ud1,5 gram ampas garut ; 3,5 gram batubara (dengan bahan perekat 1 gram), 3,5 gram udampas garut ; 1,5 gram batubara, 2,5 gram ampas garut ; 2,5 gram batubara, 1,5 udgram ampas garut ; 3,5 gram batubara (dengan bahan perekat 1,5 gram), 3,5 gram udampas garut ; 1,5 gram batubara, 2,5 gram ampas garut ; 2,5 gram batubara, 1,5 udgram ampas garut ; 3,5 gram batubara (dengan bahan perekat 2 gram). Setelah itu uddilakukan pengujian karakteristik pembakaran, yang meliputi temperatur udpembakaran briket, laju penurunan massa, dan laju pembakaran. ud Dari hasil penelitian bahwa temperatur pembakaran paling tinggi dihasilkan udoleh briket menggunakan bahan perekat aspal secara berurutan mulai dari massa 2 udgram, 1,5 gram dan 1 gram, hal ini menunjukan bahwa aspal mempunyai nilai kalori udyang tertinggi dibandingkan dengan bahan perekat tetes tebu dan pati garut. Laju udpenurunan massa dipengaruhi oleh kandungan batu bara semakin banyak, laju udpenurunan massa akan semakin lama, tetapi untuk bahan perekat tidak begitu udmempengaruhi hal ini disebabkan karena batubara mempunyai volatile matter yang udrendah sehingga laju penurunan massanya akan semakin lama. ud
展开▼