Maulana. 2016. Kemampuan Praktek Shalat Peserta Didik Kelas VIII MTs Al-Muddakir Kecamatan Banjarmasin Timur Kota Banjarmasin. Skripsi, Jurusan Pendidikan Agama Islam, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan. Pembimbing: Dra. Hj. Rusdiana Hamid, M. Ag.udKata Kunci: Kemampuan, Praktek, ShalatudDalam Islam shalat adalah rukun Islam yang kedua. Shalat merupakan tiang agama apabila shalat dilaksanakan dengan sungguh-sungguh, maka agama seseorang akan kokoh, dan apabila mereka meninggalkan shalat, maka agama mereka akan runtuh. Hal ini dikarenakan lemahnya Iman yang ada pada diri mereka. Shalat merupakan salah satu perintah Allah SWT. dan merupakan kewajiban bagi setiap umat Islam yang mukallaf, yaitu yang balig, berakal, sehingga dalam pelaksanaannya dituntut baik dari segi perbuatan, bacaan, dan lain-lain. Rukun-rukunnya meliputi Qalbi, Qauli, dan fi’li. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana Kemampuan praktek Shalat Peserta didik kelas VIII Madrasah Tsanawiyah Al-Muddakir Kecamatan Banjar Timur kota Banjarmasin.udSubjek dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas VIII Madrasah Tsanawiyah Al-Muddakir Kecamatan Banjarmasin Timur Kota Banjarmasin yang berjumlah 38 orang terdiri dari 27 laki-laki dan 11 perempuanudObjek penelitian ini adalah kemampuan praktek shalat peserta didik kelas VIII Madrasah Tsanawiyah Al-Muddakir Kecamatan Banjarmasin Timur Kota Banjarmasin.udTeknik pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu: Tes kemampuan ,dokumenter, dan observasi. Dalam menganalisis data, penulis menggunakan analisis deskriftif kualitatif, sedangkan dalam menarik kesimpulan penulis menggunakan metode induktif. Berdasarkan hasil penelitian terhadap 38 orang peserta didik terkait dengan kemampuan shalat peserta didik diketahui ketepatan melakukanud1. Rukun fi’li antara lain berdiri betul sebanyak 78,95% dengan kategori tinggi, ruku sebanyak 68,42% dengan kategori tinggi, i’tidal sebanyak 78,95% dengan kategori tinggi, sujud sebanyak 86,84% dengan kategori tinggi sekali, duduk antara dua sujud sebanyak 84,21% dengan kategori tinggi sekali, dan duduk tahiyyad akhir sebanyak 92,11% dengan kategori tinggi sekali.ud2. Rukun qauli antara lain melafazkan takbiratul ihram sebanyak 68,42% kategori tinggi, surah Al-fatihah sebanyak 65,79% kategori tinggi, tahiyyat akhir sebanyak 63,16% kategori tinggi, Selawat sebanyak 63,16% kategori tinggi, dan salam sebanyak 73,68% kategori sesuai tinggi.udDengan demikian dapat disimpulkan bahwa kemampuan praktek shalat peserta didik kelas VIII MTs Al-Muddakir kota banjarmasin telah mampu mempraktekan shalat dengan interpretasi yang tinggi
展开▼