首页> 外文OA文献 >Bumi Berotasi, Pendekatan Teks Wahyu Matahari Tidak Mungkin Mendahului Bulan
【2h】

Bumi Berotasi, Pendekatan Teks Wahyu Matahari Tidak Mungkin Mendahului Bulan

机译:地球自转,太阳启示的文字方法未必先于月亮

代理获取
本网站仅为用户提供外文OA文献查询和代理获取服务,本网站没有原文。下单后我们将采用程序或人工为您竭诚获取高质量的原文,但由于OA文献来源多样且变更频繁,仍可能出现获取不到、文献不完整或与标题不符等情况,如果获取不到我们将提供退款服务。请知悉。

摘要

Pengajaran sains alamiah (natural science) bukan perkara mudah apalagi remeh. Sebabnya bukan saja karena materi sains yang relatif lebih berat dibanding sains sosial atau humaniora tetapi juga karena faktor budaya dan agama. Sejarah mencatat bagaimana peralihan gagasan geosentris ke heliosentris di abad pertengahan mengalami kesulitan karena konsep ini telah menjadi bagian dari doktrin keagamaan. Kesulitan ini ternyata bukan hanya fenomena abad pertengahan tetapi juga fenomena dunia modern. Pemahaman umum yang diterima luas tentang fenomena siang dan malam adalah disebabkan oleh rotasi Bumi. Tetapi terdapat sebagian masyarakat, guru dan sekolah khususnya sekolah berbasis agama Islam, berdasardalil dan pemahaman keagamaan, menolak pandangan ini dan mengatakan bahwa Bumi diam dan Matahari serta Bulan yang bergerak mengelilingi Bumi. Artikel ini memberi pemahaman baru bahwa Bumi tidak diam melainkan berotasi berdasar teks Al-Quran surat Yaasin ayat 40 dan fenomena Bulan sabit yang terus naik pada hari pertama, kedua, ketiga dan seterusnya bulan Qomariyah. Pendekatan ini sangat tepat dan cukup mendesak diberikan di sekolah-sekolah islam.
机译:教授自然科学(自然科学)并不是一件容易的事,尤其是琐碎的事。原因不仅是因为科学材料比社会科学或人文科学要重,而且还因为文化和宗教因素。历史记录了中世纪很难从地心思想向日心思想的转变,因为该概念已成为宗教学说的一部分。事实证明,这种困难不仅是中世纪现象,而且是现代世界的现象。人们对昼夜现象的普遍理解是由于地球的自转。但是有一些社区,教师和学校,特别是基于伊斯兰教的学校,基于宗教论点和理解,拒绝了这种观点,并说地球是寂静的,太阳和月亮在地球周围运动。本文根据Yaasin 40节的Al-Quran文本以及在Qomariyah的第一个,第二个,第三个等持续上升的新月现象,给出了地球不是静止的而是自转的新认识。这种方法在伊斯兰学校非常合适并且非常紧急。

著录项

  • 作者

    Purwanto, Agung;

  • 作者单位
  • 年度 2013
  • 总页数
  • 原文格式 PDF
  • 正文语种 ID
  • 中图分类

客服邮箱:kefu@zhangqiaokeyan.com

京公网安备:11010802029741号 ICP备案号:京ICP备15016152号-6 六维联合信息科技 (北京) 有限公司©版权所有
  • 客服微信

  • 服务号