首页>
外文OA文献
>PENERAPAN PENCEGAHAN LUKA TEKAN (MENGGUNAKAN POSISI MIRING 30 DERAJAT) PADA PASIEN CVA INFARK DENGAN MASALAH KEPERAWATAN RISIKO TINGGI KERUSAKAN INTEGRITAS KULIT DI RUANG STROKE UNIT RUMKITAL DR RAMELAN SURABAYA
【2h】
PENERAPAN PENCEGAHAN LUKA TEKAN (MENGGUNAKAN POSISI MIRING 30 DERAJAT) PADA PASIEN CVA INFARK DENGAN MASALAH KEPERAWATAN RISIKO TINGGI KERUSAKAN INTEGRITAS KULIT DI RUANG STROKE UNIT RUMKITAL DR RAMELAN SURABAYA
Seseorang yang menderita CVA (Cerebro Vascular Accident) tidak dapat melakukan aktifitas seperti biasanya sehingga penderita mengalami penurunan mobilitas fisik dan dirawat di tempat tidur (bedrest). Bedrest yang lama tanpa adanya perubahan posisi atau miring kanan dan miring kiri dengan sudut yang benar dapat memperberat tekanan pada area yang tertekan. Penerapan ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh posisi miring 30 derajat pada pasien CVA Infark dengan masalah keperawatan risiko tinggi kerusakan integritas kulit di ruang Stroke Unit Rumkital Dr. Ramelan Surabaya.udDesain penelitian karya ilmiah ini adalah deskriptif dengan metode studi kasus. Subjeknya adalah pasien CVA Infark dengan masalah keperawatan risiko tinggi kerusakan integritas kulit. Pengumpulan data dengan format pengkajian asuhan keperawatan, dengan cara wawancara, observasi, pemeriksaan fisik, dan dokumentasi.udHasil dari penerapan pencegahan luka tekan (posisi miring 30 derajat) selama 3 hari berturut-turut adalah tujuan tercapai sebagian. Pada pasien didapatkan hasil penurunan risiko terjadinya luka tekan.udPosisi miring 30 derajat dapat menurunkan risiko terjadinya luka tekan. Perawat diharapkan dapat menerapkan posisi miring 30 derajat pada pasien yang mengalami hambatan mobilitas fisik dan keluarga dapat menerapkan dirumah saat pasien pulang dengan manfaat mencegah terjadinya luka tekan.
展开▼