首页> 外文OA文献 >OPTIMALISASI PENYELIDIKAN, PENYIDIKAN DAN PENUNTUTAN TINDAK PIDANA KORUPSI PADAudKEJAKSAAN NEGERI BAUBAU
【2h】

OPTIMALISASI PENYELIDIKAN, PENYIDIKAN DAN PENUNTUTAN TINDAK PIDANA KORUPSI PADAudKEJAKSAAN NEGERI BAUBAU

机译:刑事犯罪侦查,侦查和程序的优化。包包州立蛋糕

代理获取
本网站仅为用户提供外文OA文献查询和代理获取服务,本网站没有原文。下单后我们将采用程序或人工为您竭诚获取高质量的原文,但由于OA文献来源多样且变更频繁,仍可能出现获取不到、文献不完整或与标题不符等情况,如果获取不到我们将提供退款服务。请知悉。

摘要

ABSTRAKudMasalah korupsi merupakan masalah yang sangat penting dimana merupakan kejahatan luar biasa, institusi kejaksaan adalah institusi dengan tugas dan fungsi untuk melakukan penyelidikan, penyidikan dan penuntutan hal tersebut sebagaimana di atur dalam undang-undang, jaksa penuntut umum adalah jaksa yang berperan penting yang dalam menjalankan tugasnya berdasarkan undang-undang, aturan-aturan, surat edaran, pentunjuk tehnis pelaksanaan, permasalahannya adalah ketika sumber daya manusia dan struktur kelembagaan kejaksaan mempengaruhi optimal atau tidak optimalnya penyelidikan, penyidikan dan penuntutan tindak pidana korupsi. Penulisan ini dimaksudkan agar memberikan pemahaman mengenai relasi antara sumber daya manusia (SDM) jaksa dan struktur kelembagaan kejaksaan mempengaruhi peran jaksa penuntut umum terhadap upaya optimalisasi penyelidikan, penyidikan dan penuntutan dalam pemberantasan tindak pidana korupsi.udMetode penelitian yang digunakan dalam tesis ini adalah spesifikasi deskriptif analitis dengan pendekatan normatif sosiologis, melalui teknik analisis secara kualitatif yang didukung data kuantitatif, selanjutnya dideskripsikan secara deskriftif analitis.udBerdasarkan hasil analisis penelitian maka dapat disimpulkan bahwa yang mempengaruhi optimalisasi peran Jaksa Penuntut Umum dalam pemberantasan tindak pidana korupsi di Kotamadya Baubau adalah struktur kelembagaan kejaksaan khususnya dalam pengajuan rencana tuntutan yang jenjangnya terlalu panjang dan memakan waktu perilaku sumber daya manusia dalam memberikan pelayanan terhadap kasus tindak pidana korupsi menunjukkan jaksa telah berperilaku positif yang dapat dilihat dari komitmen Jaksa Penuntut Umum untuk tidak mencari keuntungan dalam proses perkara serta dengan adanya peraturan perundang-undangan, Jaksa Penuntut Umum tetap tegas menangani kasus korupsi sehingga dengan modus operandi yang canggih sekalipun tetap dapat mengungkapnya.ududABSTRACTudCorruption is particular important issue considered extremely crime. Judicial institution is organization whose duties and functions are to make investigation, examination and prosecution for such a case as it was set in law. General attorneys have important roles in performing their duties based on law, rules, spread sheets, technical guidance for implementation. The problems are when human resources and institutional judiciary structures have effects on whether or not optimal investigation, examination and prosecution for criminal corruption act. The writing is intended to give the understanding of relations between human resources (HR), public prosecutor, and institutional judiciary structures influencing the role of public prosecutor in efforts to optimize investigation, examination and prosecution for criminal corruption act.udResearch method used in this thesis is analytical descriptive specification along with sociological normative approach through quantitative analytical technique supported by quantitative data and, then, described in analytical descriptive way.udBased on the results of the research, it can be concluded that institutional judiciary structures have effect on the optimalization of role the Public Prosecutor play in control over criminal corruption act in Kotamadya Baubau, particularly submission of pursuit plan with too long interval and take time for human resource behavior to provide service for criminal corruption act representing the public prosecutor have positive behavior as it is visible by commitment of the Public Prosecutor to not take advantages of a case process and, given law and code, the Public Prosecutor is required to have explicit posture in managing corruption cases, so that even if sophisticated operant modus they are able to uncovering them.
机译:摘要 ud腐败问题是一个非常重要的问题,是非常犯罪,检察官的机构是具有法律规定的任务和职能进行调查,调查和起诉的机构,检察官是扮演重要角色的检察官根据法律,法规,通函,技术实施说明履行职责时,问题在于检察官办公室的人力资源和体制结构何时会影响最佳或非最佳调查,调查和起诉腐败犯罪行为。本文旨在提供对人力资源检察官与检察官办公室制度结构之间关系的理解,这些关系会影响检察官在优化调查,调查和起诉以打击腐败中的作用。通过社会学规范方法进行分析,通过定量数据支持的定性分析技术,然后进行描述性描述,根据研究分析的结果可以得出结论,检察官办公室的机构结构是影响检察官在消除包包市腐败中作用的最优化的因素。尤其是在为腐败案件提供服务的人力资源行为过长且耗时的需求提交计划时,表明检察官的行为举止积极从检察官承诺不在案件程序中谋取利益以及立法的存在可以看出,检察官继续坚定地处理腐败案件,因此即使采用了复杂的作案手法也仍然可以揭露它。特别重要的问题被认为是极端犯罪。司法机关是一个组织,其职责和职能是对法律规定的案件进行调查,审查和起诉。总检察长在根据法律,法规,电子表格和实施技术指导履行职责时发挥着重要作用。问题在于人力资源和机构的司法机构何时对刑事腐败的最佳调查,审查和起诉行为是否产生影响。本文旨在提供对人力资源,公共检察官和机构司法机构之间关系的理解,这些关系会影响公共检察官在优化刑事腐败法的调查,审查和起诉工作中的作用。本文通过定量数据支持的定量分析技术,将分析描述性规范与社会主义规范性方法结合起来,然后以分析性描述性方式进行描述,根据研究结果可以得出结论,司法机构的制度结构对优化具有影响。包豪市检察官在控制犯罪腐败行为中所起的作用,特别是间隔时间过长的追赶计划的提交,以及人力资源行为需要时间来为犯罪检举提供服务,代表检察官表现出积极的行为通过提交检察官不应利用案件程序的优势,并且在法律和法规的约束下,要求检察官在处理腐败案件时要有明确的立场,以便即使采用复杂的操作员模式,他们也可以发现案件。

著录项

  • 作者

    Edi Ermawan NPM. 128412044;

  • 作者单位
  • 年度 2016
  • 总页数
  • 原文格式 PDF
  • 正文语种 en
  • 中图分类

相似文献

  • 外文文献
  • 中文文献
  • 专利

客服邮箱:kefu@zhangqiaokeyan.com

京公网安备:11010802029741号 ICP备案号:京ICP备15016152号-6 六维联合信息科技 (北京) 有限公司©版权所有
  • 客服微信

  • 服务号