Pengukuran Kinerja Supply Chain Di CV. Cihanjuang Inti Teknik Dengan Model SCOR (Supply Chain Operation Reference)

摘要

Pengukuran kinerja rantai suplai merupakan salah satu aktivitas yang uddiperlukan dalam rantai pasokan. Pengukuran dilakukan sebagai acuan perusahaanuduntuk meningkatkan kinerjanya. Hasil pengukuran dapat menjadi objek perusahaanudreview dalam pengambilan keputusan. Tinjauan obyek perusahaan ini dapatuddiidentifikasi, dikoreksi dan menjadi penentu arah strategis perusahaan. CVudCihanjuang Inti Teknik adalah salah satu perusahaan yang tidak memiliki pedomanuduntuk mengukur kinerja supply chain-nya. Penilaian kinerja supply chain di CVudCihanjuang Inti Teknik berdasarkan subjektivitas perusahaan. Oleh karena itu,udpenelitian ini melakukan pengukuran kinerja supply chain pada CV Cihanjuang IntiudTeknik. Supply Chain Operation Reference (SCOR) adalah model untuk mengukurudkinerja supply chain. Model SCOR dikenal lima atribut seperti reliability,udresponsiveness, agility, cost dan asset. Model SCOR membantu perusahaan dalamudmenentukan prioritas keunggulan di perusahaan dengan atribut kinerja. Setelahudpengolahan data dilakukan, maka diketahui bahwa skor kinerja supply chain di CVudCihanjuang sebesar 66,08%. Skor tersebut berarti kinerja supply chain di CVudCihanjuang Inti Teknik sesuai dengan kategori "rata-rata" pada tabel indikatorudkinerja. Hasil pengolahan data juga mengetahui prioritas atribut kinerja dari yangudpaling tinggi sampai yang terendah seperti keandalan atribut kinerja dengan 19,8%,udatribut kinerja aset, kelincahan atribut kinerja (adaptasi atribut upside supply chain)uddengan 16,79%, daya tanggap atribut kinerja dengan 10,48%, biaya atribut kinerjaudsebesar 8,72% dan ketangguhan atribut kinerja (fleksibilitas supply chain naik)uddengan 6,31%.