ANALISIS PENERAPAN PSAK 50/55 (REVISI 2006) TENTANGudINSTRUMEN KEUANGAN TERHADAP RELEVANSI NILAIudINFORMASI AKUNTANSI DAN ASIMETRI INFORMASIud(Studi Pada Perusahaan Jasa yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia)

摘要

ABSTRAKudPersaingan global yang semakin tinggi mewajibkan perusahaan untuk mempersiapkan diri dan terus melakukan perbaikan atas kinerja keuangannya. Salah satu hal penting yang perlu diperhatikan adalah penggunaan standar keuangan yang tepat dalam perusahaan. Standar akuntansi berkualitas tinggi dapat menghasilkan laporan keuangan yang berkualitas (dapat dipahami, relevan, keandalan, dapat diperbandingkan), akuntabel dan transparan, sehingga dapat membantu para pengguna laporan keuangan dalam pengambilan keputusan.udPenelitian ini bertujuan untuk menganalisis penerapan PSAK 50/55 (revisi 2006) tentang Instrumen Keuangan terhadap Relevansi Nilai Informasi Akuntansi dan Asimetri Informasi, pada Perusahaan Jasa yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.udPemilihan sampel dalam penelitian ini didasarkan pada metode simple random sampling, dimana sampel dipilih secara acak. Populasi dalam penelitian ini adalah Perusahaan Jasa yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dalam periode 2008 sampai 2011, yaitu berjumlah 297 perusahaan. Yang menjadi sampel adalah 37 perusahaan yang diteliti selama 4 tahun, sehingga total observasi dalam penelitian ini menjadi 148. Perhitungan statistik yang digunakan untuk menguji hipotesis dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif dan verifikatif. Analisis verifikatif terdiri dari uji asumsi klasik, analisis uji beda, analisis korelasi, analisis determinasi, dan analisis R2.udHasil penelitian ini menemukan bahwa penerapan PSAK 50/55 (revisi 2006) tentang Instrumen Keuangan secara parsial berdampak pada Relevansi Nilai Informasi Akuntansi dan Asimetri Informasi.udKata Kunci : PSAK 50/55 (revisi 2006) tentang Instrumen Keuangan,udRelevansi Nilai Informasi Akuntansi,udAsimetri Informasi