PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPAudMATERI POKOK KERANGKA DAN PANCA INDERA MELALUIudPENGGUNAAN METODE PEMBELAJARAN KOOPERATIF TEKNIKudNUMBERED HEADS TOGETHERud(Penelitian Tindakan Kelas Pada Siswa Kelas IV MI Sindangsari Purwadadi)

摘要

Heryati :udModel pembelajaran merupakan suatu perencanaan pembelajaran secaraudkonseptual yang dirancang sistematis demi pencapaian tujuan belajar danudberfungsi sebagai pedoman bagi pelaksanaan pembelajaran. Pada kenyataannya,udmodel pembelajaran yang terlaksana di sekolah belum mampu meningkatkan hasiludbelajar siswa. Padahal saat ini berbagai model pembelajaran telah dikembangkanudsebagai upaya untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Salah satu model yangudsedang dikembangkan adalah model pembelajaran kooperatif Tipe NumberedudHeads Together. Tipe ini memberikan kesempatan kepada siswa untuk salingudmembagikan ide-ide dan mempertimbangkan jawaban yang paling tepat.udModel pembelajran kooperatif memiliki beberapa keunggulan dibandingkanuddengan model pembelajaran yang telah dilksanakan oleh guru, sehinggaudpenelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaranudkooperatif terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPAudTujuan dari penelitian tindakan ini adalah untuk mengetahui bagaimanaudpenerapan model pembelajaran kooperatif ( Cooperatif Laerning ) TeknikudNumbered Heads Together dalam upaya meningkatkan prestasi belajar siswa padaudmata pelajaran IPA khususnya pada materi kerangka dan panca indera di kelas IVudMI Sindangsari. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalahudPenelitian Tindakan Kelas dengan objek penelitian siswa kelas IV MIudSindangsari.udPenerapan Metode Pembelajaran Kooperatif Teknik Numbered HeadsudTogether di MI Sindangsari berjalan sesuai dengan yang direncanakan.udPeningkatan hasil belajar siswa setelah dilakukan penerapan model pembelajaranudNHT ( Numbered Heads Together ) mengalami perubahan yang berarti, yaituudmasing-masing 74,06% dan 92,02%. Ternyata dalam pembelajaran kemampuanudguru sangat mempengaruhi dalam pelaksanaan proses pembelajaran.udPengamatan pada siklus I dan siklus II dapat disimpulkan model iniudternyata bila diterapkan pada proses pembelajaran mata pelajaran IPA dapatudmembuat siswa lebih semangat terhadap proses pembelajaran. Tidak dapatuddipungkiri bahwa prestasi belajar siswa ternyata dipengaruhi kemampuan guru.