PERSEPSI MUZAKKI TENTANG ZAKATudDAN PERAN KYAI TERHADAP UPAYA OPTIMALISASIudPENGELOLAAN DAN PENDISTRIBUSIAN ZAKATudPADA BADAN AMIL ZAKAT KABUPATEN CIREBONud(Studi Kasus tentang Upaya Optimalisasi Pengelolaan dan PendistribusianudZakat di Kecamatan Astanajapura Kabupaten Cirebon)

摘要

Ila Navilah :udPenelitian ini berangkat dari pemikiran banyaknya problem ekonomi yanguddialami masyarakat khususnya umat Islam. Permasalahan ekonomi tersebutudseharusnya bisa dijawab dengan sistem perzakatan, namun justru fenomena yangudberkembang saat ini kesejahteraan ekonomi masyarakat terkesan tidak merata.udZakat yang seharusnya menjadi salah satu instrumen pemerataan perekonomian diudIndonesia malah kurang memberikan kontribusinya. fenomena tersebut layakuduntuk diangkat ke permukaan, sebagai salah satu upaya pemerataan tingkatudkesejahteraan ekonomi masyarakat.udTujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan tiga hal pokok.udPertama, persepsi masyarakat Kecamatan Astanajapura tentang Zakat. Kedua,udperan dan fungsi Badan Amil Zakat Daerah Kabupaten Cirebon. Ketiga, peranudKyai dalam upaya optimalisasi pengelolaan dan pendistribusian zakat.udPenelitian ini menggunakan model penelitian lapangan (field research),uddalam bentuk studi kasus (case-studies). Sedangkan metode yang digunakanudadalah Kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan meliputi: observasiudpartisipan, wawancara mendalam (deep interview) dan studi dokumentasi. Dataudyang terkumpul melalui ketiga teknik tersebut kemudian diorganisir, ditafsirkan,uddan dianalisis secara berulang-ulang, guna penyusunan konsep dan abstraksiudtemuan lapangan.udSetelah dilakukan analisis terhadap data yang terkumpul, diperoleh temuanudsebagai berikut: Pertama, Pemahaman masyarakat tentang kewajibanudmengeluarkan zakat masih terbatas. Kedua, peran dan fungsi Badan Amil ZakatudDaerah Kabupaten Cirebon belum maksimal. Banyak hal yang harus dibenahi,udterutama mengenai sumber daya manusianya. Ketiga, peran Kyai dalam upayaudoptimalisasi pengelolaan dan pendistribusian zakat belum maksimal. Hal tersebutuddisebabkan oleh kurang terbentuknya kerjasama antara BAZDA dengan tokohudagama setempat.udKata kunci : Zakat, Amil, mustahiq, muzakki, pengelolaan, pendistribusian,